Cahaya Ramadhan, Delapan Karakter Manusia Terbaik

Kulon Progo (Kankemenag) – Manusia terbaik bukan mereka saja yang taat terhadap perintah Allah SWT. Namun mereka yang mempunyai hati nurani tinggi. Setiap manusia mempunyai sisi baiknya dan sisi buruknya sendiri. Pimpinan dan Pengasuh Pondok Pesantren Darul Qur’an Imam Asy Syafii, Dr. H. Tohari S,Sy S.Th.I M.S.I. menyampaikan hal itu dalam Cahaya Ramadhan yang berlangsung di Mushala Al Ikhlas Kankemenag Kulon Progo, Jum’at (31/3/2023) pagi.

“Manusia terbaik itu bukan saja taat kepada Allah SWT. Namun juga mereka yang mempunyai naluri tinggi. Setiap manusia mempunyai sisi baiknya dan sisi buruknya sendiri. Setidaknya ada delapan karakter manusia terbaik terbaik menurut Rasulullah SAW,” ujarnya.

“Pertama, Orang yang mau belajar dan mengajarkan Al Qur’an. Bahkan termasuk belajar dan mengajarkan ilmu umum. Ilmu bisa menjaga kita serta bisa membedakan baik dan buruk. Orang yang berilmu akan menjadi orang bijak. Ilmu juga akan berkembang kalau diinfakkan. Kedua, orang yang tidak ingkar melunasi hutang. Sesungguhnya ruh orang mukmin terkatung-katung karena hutang. Namun demikian bagi yang memberikan hutang agar bisa bersabar dan mendoakan. Ketiga, orang yang paling diharapkan kebaikannya dan paling jauh keburukannya,” terang Tohari.

“Kemudian yang keempat adalah orang yang terbaik pada keluarganya. Kelima, orang yang paling baik akhlaknya dan menuntut ilmu. Keenam orang yang memuliakan tamu dan tetangganya. Ketujuh, orang yang diberi usia panjang dan amalnya bagus, sehingga berkah dan selalu menanam kebaikan. Sedang yang kedelapan adalah orang yang bermanfaat untuk orang lain. Apa yang dimiliki bermanfaat dan ada niat untuk selalu bermanfaat bagi orang lain. Setiap berbuat kebaikan tanpa mengharapkan balasan,” pungkasnya. (abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi