Sinergitas KUA, UPZ dan Kapanewon Galur Selenggarakan Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang Disabilitas

Kulon Progo (KUA Galur) –  Kantor Urusan Agama (KUA), bersama Pemerintah Kapanewon Galur dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) setempat menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat, khususnya penyandang disabilitas dengan menyelenggarakan Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang Disabilitas dengan tema “Mengembangkan Usaha Olahan Pangan Minim Resiko”. Pelatihan yang berfokus pada pembuatan abon lele dan minuman lidah buaya ini dibuka secara resmi oleh Panewu Kapanewon Galur, Yulianta Nugraha., S.IP., M.Si., pada Selasa, (15/10/2024)di Pendopo Kapanewon setempat.

Pelatihan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan kemampuan para peserta disabilitas ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi dan membuka peluang usaha baru. Dengan bekal keterampilan yang didapat, diharapkan para peserta dapat memproduksi olahan pangan yang berkualitas dan memiliki nilai jual tinggi. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini akan diakhiri dengan Sosialisasi Sertifikasi Halal, agar para peserta siap dan mudah dalam mengakses dan mengimplementasikan izin usahanya.

Kepala KUA Galur sekaligus Ketua UPZ tingkat Kapanewon H. Afwan Zuhdi,M.A menyampaikan, “Pelatihan ini tidak hanya sekedar memberikan keterampilan, tetapi juga menunjukkan bahwa penyandang disabilitas memiliki potensi yang sama untuk berkontribusi dan sukses. Kami berkomitmen untuk terus mendukung mereka agar dapat hidup mandiri dan sejahtera,” ungkapnya.

Pelatihan pembuatan abon lele dan minuman lidah buaya dipilih karena memiliki potensi pasar yang cukup besar dan bahan baku yang mudah didapatkan. Selain itu, kedua produk ini juga memiliki nilai gizi yang tinggi sehingga dapat menjadi pilihan yang sehat bagi konsumen. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat mendorong tumbuhnya wirausahawan baru dari kalangan penyandang disabilitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat. (azz/dpj)