Direktorat KSKK Kemenag RI Silaturahmi di MTsN 3 Kulon Progo

Kulon Progo (MTsN3KP) – Kedatangan Kasi Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Kemenag RI, Dr. Imam Bukhori, M.Pd. bersilaturahmi ke MTsN 3 Kulon Progo Sabtu (20/8/2022) disambut gembira dan penuh rasa kekeluargaan. Sebelum mengadakan pembinaan Imam berkeliling madrasah didampingi Kamad Munji Jakfar, S.Pd.I. M.Pd.I.

Di sela-sela kunjungannya Imam menyapa beberapa siswa yang sedang berada di dalam kelas maupun di luar kelas dengan akrabnya. Selesai berkeliling Imam memberikan pembinaan kepada guru dan tenaga kependidikan di Ruang Laboratorium IPA.

Dalam pembinaannya Dr. Imam Bukhori, MPd. mengharapkan lulusan madrasah harus berbeda dengan lulusan sekolah. “Praktik keagamaan dan implementasinya harus berbeda agar lulusan lebih baik,” tandas Imam penuh semangat.

Selanjutnya Imam menjelaskan pembedanya di sekolah umum pelajaran agama hanya 2 jam pelajaran. Sedangkan di madrasah 5 jam pelajaran. Dengan pelajaran agama yang lebih banyak diharapkan siswa lebih baik perilaku dan ibadahnya. Lebih lanjut Imam menjelaskan madrasah merupakan sekolah umum berciri khas agama Islam ada aspek nilai dari bersikap dan bertindak. “Apapun yang dilakukan harus ada nilai keagamaan. Tidak boleh memisahkan aktivitas mengajar dan beribadah,” tambah Imam.

Madrasah harus diperjuangkan dan mempunyai mutu agar diperhatikan masyarakat. Selanjutnya Imam menambahkan mutu adalah kekhasan yang harus dimiliki madrasah. “Kekhasan tersebut adalah jadilah orang yang pertama. Semua orang belum melakukan tapi dirinya sudah melakukan. Yang penting beda, dan menjadi yang terhebat (mutu mutlak) ditambah cara berpikir harus berubah, tidak hanya monoton mengikuti aturan, carilah terobosan,” pesan Imam.

Di akhir pembinaan Imam menyampaikan pesan bahwa MTsN 3 Kulon Progo sudah memaksimalkan di dalam keterbatasan. “Jangan menyerah dengan keterbatasan teruslah berkreasi dan berinovasi. Jangan lelah berjuang untuk madrasah,” pungkas Imam.

Sementara itu Kamad Munji Jakfar merasa bersyukur atas kehadiran Imam Bukhori yang berkenan hadir di madrasah. Kamad menyampaikan kondisi madrasah yang berada di lembah yang sering kesulitan sinyal. Sehingga mengalami kendala ketika melakukan kegiatan dengan online. Selain itu Kamad menyampaikan program madrasah. “Agenda terdekat akreditasi perpustakaan di bulan Oktober dan akreditasi madrasah di tahun 2023 yang berbasis pada program dan bukti yang menjadi program dan implementasinya, tidak hanya sekedar dokumen,” ungkap Munji. (end/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19