Bookshare MIN 3 Kulon Progo, Etika dan Etiket Bergaul

Kulon Progo (MIN3KP) – Etiket atau kata asingnya etiquette yaitu sopan santun (tata krama) dan tata tertib di dalam pergaulan antara manusia dengan manusia. Sehingga manusia itu dalam pergaulan setiap harinya memiliki kesopanan, saling menghormati, harga menghargai, dan saling menyegani. Hal tersebut disampaikan oleh Setianto, S.Pd. ketika melaksanakan Bookshare di MIN 3 Kulon Progo pada Sabtu (25/2/2023) pagi.

“Etiket atau kata asingnya etiquette yaitu sopan santun (tata krama) dan tata tertib di dalam pergaulan antara manusia dengan manusia. Sehingga manusia itu dalam pergaulan setiap harinya memiliki kesopanan, saling menghormati, harga menghargai, dan saling menyegani,” tuturnya.

“Buku yang berjudul Etika dan Etiket Bergaul karya G. Surya Alam mengajak untuk menghargai orang lain bukan karena kekayaan atau kepandaiannya, tetapi pribadi dan sopan santunnya di dalam pergaulan sehari hari yang baik. Alangkah malunya jika kita tinggal di Indonesia tidak tahu akan sopan santun,” imbuh Setianto.

Sedangkan Etika berasal dari bahasa Yunani ethos artinya tampak dari suatu kebiasaan yang mencakup sikap atau tindakan manusia. Jadi etika adalah ilmu tentang sikap dan kesusilaan suatu individu dalam lingkungan pergaulannya yang kental akan aturan dan prinsip terkait tingkah laku yang dianggap benar,” lanjut Setianto.

“Penerapan etika daerah yang satu dengan lainnya berbeda, maka ada peribahasa yang populer di kalangan masyarakat adalah di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Peribahasa tersebut mengandung arti seseorang sudah sepatutnya mengikuti atau menghormati adat istiadat yang berlaku di tempat tinggalnya dan mematuhi peraturan di tempat yang didiami,” pungkasnya.

Salah satu peserta, Mulyanto, S.Pd.I. menyampaikan bahwa Bookshare kali ini sangat menarik dan mengingatkan akan pentingnya etika di masyarakat. “Bookshare yang disampaikan menyadarkan diri kita, apakah sudah menerapkan etika yang sesuai dengan aturan di masyarat setempat atau justru sebaliknya. Sebagai pendidik harus bisa menjadi tauladan terutama pada peserta didiknya,” ungkapnya. (myt/abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi