MTsN 3 Kulon Progo Laksanakan Sosialisasi dan Simulasi Tanggap Bencana Kebakaran

Kulon Progo( MTs N 3 KP) – MTsN 3 Kulon P rogo bekerja sama dengan Badan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD )Kulon Progo melaksanakan sosialisasi dan simulasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran kepada Guru, Tenaga Kependidikan dan seluruh siswa yang dilaksanakan di musala dan di lapangan madrasah, Rabu(28/08/2024).

Winarta, SIP Kasie Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kulon Progo menjelaskan lebih lanjut bahwa sosialisasi dan simulasi ini dilaksanakan dalam rangka edukasi kepada guru, tenaga kependidikan dan siswa MTsN 3 Kulon Progo. Edukasi yang dimaksud terkait dengan pentingnya sedini mungkin mengetahui hal pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran. Selain itu ditekankan juga tentang penyelamatan saat terjadi kebakaran dengan harapan dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya yang tidak diinginkan di lingkungan madrasah.

” Kita ucapkan terima kasih pada Bapak-bapak Tim Damkar BPBD Kulon Progo atas terlaksananya kegiatan ini. Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan di MTsN 3 Kulon Progo dan diharapkan menjadi pembelajaran bagi seluruh warga madrasah. Seluruh warga madrasah menjadi lebih paham apa yang harus dilakukan jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran di lingkungan madrasah maupun dilingkungan tempat tinggal, ” ujar Fadchudin, S.Pd.I., selaku waka kurikulum madrasah dalam sambutannya saat mewakili Kepala Madrasah.

Sigit Adi Pratomo, Lc selaku penanggung jawab kegiatan menyampaikan “Tidak hanya sekedar sosialisasi dan simulasi tanggap bencana kebakaran, ini juga menjadi momen pembelajaran berharga bagi seluruh warga MTsN 3 Kulon Progo, kita belajar tentang kesiapsiagaan, kerja sama dan tanggung jawab sosial dalam menghadapi bencana. Pengalaman ini akan membekas dalam ingatan kita dan menjadi landasan untuk meningkatkan kesiapsiagaan di masa depan.”

Kegiatan simulasi penanggulangan kebakaran dilaksanakan dengan berbagai alat pemadam. Bapak Guru dan siswa diminta untuk simulasi melakukan penanggulangan kebakaran.
Bayu Surya Ady Pradana siswa kelas VIII C menyampaikan rasa senangnya bisa mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir, “Saya menjadi tahu bagaimana cara mencegah dan melakukan tindakanp penanganan jika terjadi kebakaran, dan tidak takut lagi jika terjadi kebakaran.yang penting tidak boleh panik dan tetap siaga,” ucapnya. (alf/mfd/don)