Siswa MIMUHGA Daur Ulang Sampah Plastik

Kulon Progo (MIMUHGA) – Pembelajaran P5 tema Gaya Hidup Berkelanjutan Jum’at (20/9/2024). Kelas I dan II sedari pagi asik mendaur ulang sampah botol bekas menjadi tempat pensil. Kegiatan ini dibimbing oleh guru kelas I, Nurlailla, S.Pd.I. dan kelas II oleh Rizti Sholichah, S.Pd.

Sebelumnya siswa telah dikenalkan terkait jenis sampah dan dampaknya terhadap lingkungan melalui video pembelajaran. Kali ini pada kegiatan aksi, siswa diminta membawa botol plastik bekas, kertas hias, lem, dan gunting. P5 adalah kegiatan kokurikuler yang berbasis proyek guna mengokohkan upaya pencapaian kompetensi. Juga sebagai cara efektif dalam mewujudkan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila.

Nurlailla, S.Pd.I. menuturkan bahwa pada pembelajaran P5 kali ini berkolaborasi antara kelas 1 dan 2. “Hal ini karena masih berada di fase yang sama yaitu fase B,” ujar Nurlailla.

“Anak-anak sangat antusias menghias botol bekas. Tentu sesuai imajinasi masing-masing,” imbuhnya.

Sejalan dengan itu, Rizti Sholichah, S.Pd. berharap dengan mendaur ulang sampah botol bekas ini. “Kemudian anak menjadi tahu bahwa mereka dapat memanfaatkan barang bekas menjadi barang baru yang berguna, seperti tempat pensil. Anak-anak dengan telaten membuat hiasan mata dari kertas lipat dan kertas krep,” terangnya.

Kepala MIMUHGA, Siti Nurhayati, S.Ag., M.S.I. mengatakan bahwa anak-anak didekatkan hidupnya pada kehidupan nyata. “Hal itu agar anak-anak tidak hanya memiliki pengetahuan saja. Tetapi juga bisa mengalaminya sendiri. Melalui kegiatan P5 ini harapannya anak secara nyata mengalami pembelajaran, lalu dapat memaknainya dalam kehidupan,” ungkap Kamad.

Gaya hidup berkelanjutan bertujuan agar anak mampu memahami dampak jangka panjang dan pendek dari aktivitas manusia terhadap kelangsungan kehidupan maupun lingkungan sekitar. Harapannya anak mampu membangun kesadaran ramah lingkungan dan lestari dalam kesehariannya. (rat/abi).
#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat