KUA Galur dan Pendamping PKH Berkolaborasi Membangun Keluarga Tangguh di Klotakan Kranggan

Kulon Progo (KUA Galur) – Membangun keluarga yang kokoh dan harmonis adalah prioritas utama di tengah dinamika kehidupan modern. Menjawab kebutuhan tersebut, KUA Galur, dalam sinergi yang kuat dengan Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), secara proaktif menyelenggarakan program pembinaan keluarga yang intensif. Kegiatan terbaru ini sukses digelar pada Senin, (14/7/2025), bertempat di Padukuhan Klotakan Kranggan, Galur.

Kegiatan pendampingan Pusaka Sakinah ini bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan sebuah investasi strategis KUA Galur dalam membentuk pilar-pilar keluarga yang tangguh. Dihadiri oleh beragam lapisan masyarakat – mulai dari calon pengantin yang ingin membekali diri, pasangan suami istri yang ingin memperkuat ikatan, hingga tokoh masyarakat – pembinaan ini menyajikan materi-materi krusial. Fokus utamanya adalah pada penguatan fondasi rumah tangga: bagaimana membangun komunikasi yang sehat, mengelola konflik secara konstruktif, memahami peran dan tanggung jawab masing-masing, serta menanamkan nilai-nilai agama dalam pendidikan anak.

Penyuluh Agama setempat Margianto, S.Ag., M.A., yang berperan penting dalam inisiatif ini, menegaskan visi di balik program Pusaka Sakinah. “Kami percaya bahwa keluarga adalah unit terkecil namun terpenting dalam masyarakat. Dengan membekali mereka pengetahuan dan keterampilan yang relevan, kita tidak hanya mencegah potensi masalah, tetapi juga membangun generasi yang lebih baik dan masyarakat yang lebih sejahtera,” jelasnya. “Kegiatan di Klotakan Kranggan ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk hadir dan memberikan solusi konkret bagi tantangan keluarga masa kini,” ujarnya.

Kepala KUA Galur H. Afwan Zuhdi, S.Ag., M.A.,  turut memberikan apresiasi  atas kolaborasi ini. “Sinergi antara KUA dan Pendamping PKH ini sangat strategis. Dengan jangkauan Pendamping PKH yang luas di masyarakat, pesan-pesan pembinaan keluarga dapat tersampaikan lebih efektif dan menyentuh langsung mereka yang membutuhkan,” tutur Afwan Zuhdi. “Kami berharap, melalui kerjasama ini, program Pusaka Sakinah dapat terus berkesinambungan dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi ketahanan keluarga di seluruh wilayah Galur,” imbuhnya.

Antusiasme dan partisipasi aktif dari warga Klotakan Kranggan selama sesi pembinaan menjadi indikator kuat bahwa program semacam ini sangat dibutuhkan dan diterima baik. KUA Galur berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan program Pusaka Sakinah, menjadikan setiap keluarga di wilayahnya sebagai benteng ketahanan moral dan sosial. (azz/dpj)