Dalam Rangka Perkenalan, Barokatussolihah Silaturahmi ke MTsN 5 Kulon Progo

Kulon Progo (MTsN 5 Kulon Progo)–Kalau tidak kenal maka tidak tahu. Begitulah kalimat yang disampaikan oleh Barokatussolihah, S.Ag. M.S.I saat memperkenalkan diri di hadapan guru dan karyawan MTsN 5 Kulon Progo. Pengawas yang baru diangkat pada akhir tahun 2019 ini bertugas mengawasi beberapa MTs di Kulon Progo, salah satunya adalah MTsN 5 Kulon Progo.

Anak ke-6 dari 9 bersaudara ini telah dikaruniai 3 anak dan 1 cucu. Anak keduanya lah yang mengantarnya melewati jalan perbukitan menuju lokasi MTsN 5 Kulon Progo.

Pengawas yang pernah menjadi guru Bahasa Arab di MTsN Donomulyo (sekarang MTsN 3 Kulon Progo) sejak 2003 ini merasa senang bisa berkunjung ke MTsN 5 Kulon Progo.

“Sebuah kebahagiaan tersendiri bisa bertemu dengan bapak ibu disini dengan jamuan yang luar biasa,” ungkapnya di awal perkenalan.

Kemudian ia menceritakan berbagai pengalaman dan prestasi yang pernah diraih dengan tujuan untuk memotivasi guru untuk mengikuti jejaknya.

Dalam pesannya, pengawas yang memiliki moto life is study ini meyakini bahwa tidak ada yang namanya MTs unggulan.

“Saat ini tidak ada yang namanya MTs unggulan, jadi jangan pernah minder, semua MTs punya keunggulannya masing-masing,” tandasnya.

“Semoga madrasah semakin jaya sesuai dengan slogan Madrasah Hebat Bermartabat,” imbuhnya.

Ia juga mengomentari terkait lokasi MTsN 5 Kulon Progo yang berada di daerah perbukitan Samigaluh.

“Jangan malu sekolah ndelik, yang penting prestasinya jangan ndelik,” pesannya.

“Untuk itu, fokuslah untuk meningkatkan prestasi siswa. Jangan takut dengan beban administrasi yang mengakibatkan pembelajaran kelas menjadi terbengkalai,” imbuhnya sedikit menyinggung tentang administrasi guru.

Dalam penutupnya, Barokatussolihah memohon dukungan dari seluruh guru dan karyawan agar bisa menjalankan tugas baru sebagai pengawas dengan maksimal.

“Mohon dukungannya dari bapak ibu semua, semoga saya bisa menjalankan amanah sesuai tupoksi dengan tulus ikhlas dan yang terpenting ukhuwah islamiyah tetap terjaga,” pungkasnya. (mic/abi)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *