Tingkatkan Produktivitas Menulis, Guru MTsN 2 Kulon Progo Ikuti Pelatihan Jurnalistik

Yogyakarta (MTsN2KP) – MTsN 2 Kulon Progo berusaha untuk melakukan regenerasi tim jurnalistiknya. Regenerasi diperlukan agar tidak tergantung pada guru-guru senior. Guru-guru muda harus diberikan kesempatan untuk meningkatkan produktivitasnya dalam menulis. Untuk itulah Kepala MTsN 2 Kulon Progo, Muhammad Dwi Putranto mengirimkan salah satu guru muda untuk mengikuti Pelatihan Jurnalistik yang diadakan oleh MGMP SBP MTs yang berlangsung di Ruang Rapat III Kanwil Kemenag DIY, Kamis (27/2/2020).

Ketua Panitia, Drs. Sutanto, di sela-sela pelatihan mengatakan bahwa kegiatan ini untuk meningkatkan produktivitas guru-guru dalam menulis. “Rencana awal kami hanya mengadakan pelatihan jurnalistik untuk guru seni budaya dan prakarya. Namun mengingat pentingnya kegiatan ini, kemudian kami putuskan untuk mengikutsertakan guru mata pelajaran lain,” tuturnya.

Pelatihan jurnalistik tersebut dibuka oleh Kasubbag Umum dan Humas Kanwil Kemenag DIY, Ahmad Fauzi. Dalam sambutannya Ahmad Fauzi mengapresiasi ide dan kegiatan yang dicetuskan oleh pengurus MGMP SBP tersebut. “Kegiatan ini sangat baik dan banyak manfaatnya, menulis dan meng-update informasi adalah 2 hal yang penting untuk seorang guru, karena ia adalah tempat bertanya bagi murid-muridnya dan juga masyarakat,” tuturnya saat membuka pelatihan.

Selanjutnya, ada 3 materi yang disampaikan dalam pelatihan tersebut, pertama tentang tata cara menulis di berbagai media. Materi kedua tentang penggunaan blog sebagai media penulisan, dan yang ketiga tentang video jurnalistik.

Seorang jurnalis punya kewajiban untuk menyampaikan berita yang benar dan bisa dipertanggungjawabkan. “Saat ini persaingan media luar biasa, terutama media online, ada yang memuat berita secara asal-asalan untuk kepentingan kelompoknya sehingga menyesatkan pembaca. Oleh karena itu peran guru sangat dibutuhkan untuk menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat,” kata Bramma Aji Putra, salah seorang narasumber.

Sementara itu, dalam pelatihan ini para peserta diminta untuk melakukan beberapa tugas, seperti menulis di blog dan membuat video singkat,  kemudian dipublikasikan dalam grup whatsapp. “Walaupun hari ini pelatihannya sudah selesai, tetapi bapak/ibu guru nantinya akan diminta lagi untuk mengerjakan beberapa tugas sebagai pelengkap pelatihan jurnalistik ini,” imbuhnya.

Rahmadanil, peserta dari MTsN 2 Kulon Progo mengatakan bahwa kegiatan yang diadakan oleh MGMP SBP sangat bermanfaat. “Awalnya saya selalu ragu untuk menulis, karena tidak tahu tata cara dan aturannya. Dalam pelatihan ini saya mendapatkan banyak ilmu dari para narasumber, baik tentang cara menulis berita yang benar, dan juga media-media yang bisa dimanfaatkan untuk mempublikasikan tulisan. Semoga pelatihan seperti ini sering diadakan agar guru-guru madrasah terpacu untuk produktif dalam menulis,” ucapnya. (dan/abi)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *