Tak Ikut Panik Hadapi Virus Corona

Kulon Progo (MIN3KP) – Wabah COVID-19 menimbulkan kekhawatiran dalam berbagai sektor, termasuk bidang pendidikan. Beberapa sekolah kemudian melakukan kegiatan edukasi guna memberikan penjelasan tentang virus corona kepada peserta didik, orangtua dan masyarakat agar tidak ikut latah panik karena kurangnya informasi terkait Covid-19 ini.

Tidak terpancing kepanikan, para peserta didik MIN 3 Kulon Progo, Bangunrejo, Samigaluh justru melakukan beragam cara kreatif.  Untuk tak ikut panik hadapi virus corona, para peserta didik MIN 3 Kulon Progo memberikan edukasi kepada siswa, orangtua, dan masyarakat sekitar dalam mencegah penyebaran Virus Corona. Mereka berkampanye dengan menggambar di kertas yang berisikan satu pesan pencegahan Covid-19 sesuai tema kemudian diupload di media sosial dengan melibatkan orangtua  melalui instagram, facebook, whatsapp group, dan lain-lain, Kamis (9/4/2020).

Kepala MIN 3 Kulon Progo, RM. Agus Marchaban menyampaikan bahwa kegiatan belajar di rumah ini sebagai bentuk kepedulian dan antisipasi penyebaran covid-19, tanpa mengurangi hak siswa untuk menerima pembelajaran. “Untuk mengantisipasi penyebarab covid-19 dan kepedulian kita terhadap warga, maka kita laksanakan belajar dari melalui daring dan penugasan, jadi hak siswa untuk menerima pembelajaran tetap terlaksana,” ujarnya.

Walaupun belajar dirumah peserta didik merasa senang sebagai hiburan di rumah disela-sela mengerjakan tugas dari bapak ibu guru yang telah diberikan lewat daring. “Anak-anak senang sekali dengan tugas yang diberikan, sehingga tidak spaneng mengerjakan tugas terus yang diberikan Bapak/Ibu guru,” ungkap Sidik Citra Nur Gita di sela-sela menemani belajar adiknya.

Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari  dengan tema yang berbeda-beda yang telah dijadwalkan antara lain sering cuci tangan dengan sabun dengan air mengalir, tetap tinggal dirumah, tidak berjabat tangan dan pakai masker bila sakit atau harus berada di tempat umum.

Semoga dengan kegiatan ini bermanfaat bagi siswa orangtua juga masyarakat untuk mencegah Covid-19. (myt/abi)