Ekspresi Pencegahan Covid-19, Siswa MIM Kenteng Kompak Buat Poster

Kulon Progo (MIMKENTENG) – Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan pelaksanaan kampanye pencegahan Covid-19 dimulai sejak hari Selasa sampai Sabtu (7-11/04/2020) yang ditujukan kepada seluruh SD, SMP, SMA namun dari pihak Madrasah Ibtidiyah Muhammmadiyah Kenteng juga ikut berpartisipasi secara aktif dalam hal ini.
Terdapat beberapa tema yang dapat digunakan untuk sarana kampanye oleh tiap sekolah.

Rujito, S.Pd.I, M.Pd. selaku Kepala MI Muhammadiyah Kenteng memberikan hak kepada guru yang mengampu/wali kelas masing-masing untuk mengimbau peserta didiknya membuat sebuah poster dalam rangka kampanye pencegahan Covid-19 sesuai dengan ekspresi anak-anak. Tema kampanye pencegahan Covid-19 diantaranya  Sering Cuci Tangan Pakai Sabun, Tetap Tinggal di Rumah, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan, Tidak Berjabat Tangan, dan Pakai Masker Bila Sakit ataupun Tidak Sakit.
Adapun poster yang sudah selesai kemudian difoto dan diupload di media sosial sebagai salah satu bentuk partisipasi kampanye.

Adapun beberapa wali kelas 1-3, Sujamsih, A.Ma, Kusnul Kotimah, S.Pd.I., dan Siti Martijah, S.Pd,I. memberikan tugas kepada peserta didiknya dengan membuat poster sesuai dengan kemampuan anak.  “Di sini pihak  orangtua juga diminta untuk mendampingi, dan hasilnya bagus-bagus,” ungkap ketiga guru tersebut.

Sedangkan untuk siswa kelas 4-6 diimbau oleh para wali kelasnya Rizco Ardian Saputro, S.Pd., Ari Mukhlis, M.Pd., Pak Murtana,S.Pd.I. untuk bebas berekspresi dalam pembuatan posternya, karena sudah dinilai bisa membuat poster sendiri dan sebagai ajang pembelajaran kemandirian bagi siswa, dan alhasil semua karya poster anak-anak bagus dan keren.

Kepala Madrasah juga mengimbau untuk semua karya poster difoto oleh wali murid masing-masing kemudian dikirim kepada wali kelas, yang akan dijadikan sebagai bahan penilaian untuk anak-anak dalam hal pembelajaran sistem daring. “Poster karya anak-anak juga akan dipublikasikan ke dalam website madrasah. Orangtua/wali juga dapat menjadikan hasil karya anaknya untuk diupload di akun media sosial sebagai wujud dukungan dalam upaya penaggulangan wabah Covid-19 ini, selain itu banyak orangtua/wali yang senang dengan kegiatan ini, selain menambah tingkat imajinatif dan wawasan kreatifitas, anak juga terbimbing untuk peka terhadap situasi dan kondisi yang kini sedang menimpa bumi pertiwi ini.

Hasil karya  yang sudah dibuat disimpan baik-baik supaya ketika saatnya nanti Negara Kesatuan Republik Indonesia ini sudah dinyatakan aman dari Covid-19, semua karya anak-anak dapat dihias di sekolah atau di kelas masing-masing. “Pihak madrasah juga berharap semoga semua warga sekolah dapat ikut serta berperan aktif dalam rangka pemutusan penyebaran Covid-19 ini dengan menerapkan pola hidup sehat sesuai anjuran pemerintah yang sah , sehat jasmaninya tetapi juga diimbangi juga dengan sehat rohaninya,” ungkap Rizco, salah satu guru MIM Kenteng. (ras/abi).