Guru MTsN 6 Kulon Progo Ikuti Koordinasi Beasiswa

Kulon Progo (MTsN6KP) – Guru Pengelola Bantuan Siswa Miskin (BSM) MTsN 6 Kulon Progo, Drs.Sutanto mengikuti rapat koordinasi kegiatan beasiswa bersama guru SMP/MTs se-Kulon Progo di Gedung Sadewa Disdikpora Kulon Progo, Jumat (18/9/2020). Rapat dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama jam 08.00-09.30 diikuti 25 SMP, gelombang kedua jam 09.30-11.00 diikuti 25 SMP dan gelombang ketiga/gelombang terakhir jam 13.00-14.30 diikuti 27 SMP/MTs.

Kepala Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter SMP, Eko Budi Antoro, S.Pd. dalam pengarahannya mengatakan bahwa pengelola dikumpulkan untuk menyamakan persepsi tentang BSM agar di waktu mendatang proses pencairan sampai pertanggungjawaban lebih lancar.
Sebagaimana tahun lalu untuk BSM tahun ini semua SMP/MTs mendapat kuota yang sama yakni 3 siswa bantuan. “Peruntukkannya juga sudah ditentukan untuk baju seragam, tas, sepatu, alat tulis, topi, dan dasi. Jadi harus sesuai dengan ketentuan itu, tidak boleh untuk yang lain,” tegasnya.

Eko menambahkan, terkait Program Indonesia Pintar (PIP) masih ada yang menganggap bahwa yang berhak mengajukan adalah pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP). Padahal sesuai regulasi yang ada, anak usia sekolah (usia 6 – 21 tahun) yang berasal dari keluarga miskin, rentan miskin, pemilik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), peserta Program Keluarga Harapan (PKH), yatim piatu, penyandang disabilitas, korban bencana alam/musibah, bisa diajukan untuk memperoleh bantuan.

Sutanto mengaku senang mendapatkan pencerahan di forum pengelola BSM, dengan pertemuan itu dirinya yang belum lama menjadi pengelola semakin jelas tugas yang mesti dilakukan. “Untuk BSM antara SMP dan MTs memang dikelola jadi satu melalui Disdikpora, namun kalau PIP yang SMP melalui aplikasi Si Pintar sedang MTs melalui Emis,” ujarnya. (tan/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

Tetap sehat dan semangat
#LawanCovid-19