MUSERA Tanamkan Karakter Tanggung Jawab dan Integritas pada PTS Online

Kulon Progo (MUSERA) – Setiap satuan pendidikan wajib melakukan perencanaan, proses pembelajaran, serta melakukan penilaian dan evaluasi terhadap pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk mengukur ketercapaian satu atau lebih kompetensi, yang nantinya akan dikumpulkan dan diolah sebagai hasil pencapaian siswa. MI Muhammadiyah Serangrejo, dalam suasana pandemi Covid-19 melaksanakan Penilaian Tengah Semester dengan dua sistem, yaitu online dan offline.

Penilaian Tengah Semester (PTS) dilaksanakan selama satu pekan, dimulai pada Senin (21/9/2020) hingga Senin (28/9/2020). PTS diikuti oleh seluruh siswa MI Muhammadiyah Serangrejo dari kelas I hingga kelas VI dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Jadwal mata pelajaran yang diujikan pada PTS hari pertama untuk kelas I dan II yaitu Bahasa Arab yang dilaksanakan secara offline, menggunakan soal print out yang dibuat oleh satuan pendidikan dengan sistem pengambilan soal oleh orangtua/wali. Sedangkan untuk kelas III-VI selain mata pelajaran Bahasa Arab, terdapat mata pelajaran Kemuhammadiyahan yang dilaksanakan secara online menggunakan link google form yang dibagikan oleh wali kelas pada Whatsapp group. Seluruh siswa mengerjakan soal sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan, diawali dengan absensi dan berdoa.

Kepala MI Muhammadiyah Serangrejo, Sumarsih mengaku bersyukur pelaksanaan PTS hari pertama berjalan lancar. “Alhamdulillah, PTS hari pertama berjalan dengan lancar. Kami melaksanakannya dengan dua sistem, yaitu online dan offline,” ungkap Sumarsih.

Jika dalam keadaan normal, PTS dilaksanakan di sekolah dan dikerjakan di ruang kelas masing-masing, tentunya berbeda dengan situasi sekarang yang mengharuskan siswa mengerjakan PTS di rumah. Hal ini menimbulkan kesan tersendiri bagi siswa, orangtua maupun guru.

Sistem pelaksanaan PTS di masa pandemi ini bermacam-macam, pada prinsipnya sekolah/madrasah berkewajiban untuk mematuhi protokol kesehatan dengan tidak menimbulkan banyak kerumunan pada pengambilan soal maupun pengerjaan. Hal ini dapat disiasati dengan berbagai cara, seperti pengambilan soal secara drive thru, bergilir, atau menggunakan sistem online. Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah se-Kabupaten Kulon Progo menggunakan sistem PTS secara online sebagai pilihan terbaik.

“Tentunya dengan sistem online, semuanya menjadi lebih efektif dan efisien. Namun ada hal penting lainnya yang ingin kami tanamkan kepada siswa kami, yaitu karakter tanggung jawab dan integritas. Kami berharap meskipun PTS dilaksanakan di rumah masing-masing, anak-anak tetap melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab dan menjunjung tinggi kejujuran,” imbuh Sumarsih.

Sumarsih juga mengungkapkan bahwa sejatinya semua sistem memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing dan pihaknya juga berusaha untuk menekan kekurangan dan kendala yang ada dengan mengupayakan berbagai solusi bagi orang tua siswa demi kelancaran terselenggaranya PTS. (del/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *