MIM Grubug Ikuti Pelatihan Seribu Guru Siaga

Kulon Progo (MIM Grubug) –  Pelatihan Seribu Guru Siaga merupakan sebuah pelatihan yang bertujuan untuk membuat rencana aksi pengurangan resiko bencana di madrasah. Pelatihan ini dimulai dengan pre test rencana aksi melalui link yang diikuti semua peserta pelatihan secara nasional pada Rabu (11/11/2020) pagi.

Salah satu peserta, Guru MI Muhammadiyah Grubug, Inkasari Oktaviana dengan seksama pelatihan tersebut. “Kami mengikuti pelatihan ini dengan seksama. Pada pelatihan sesi ini, kami dapat menganalisis resiko bencana dan membuat rencana aksi pengurangan resiko bencana di madrasah,” ungkap Inkasari di sela-sela pelatihannya.

Pada kesempatan ini, empat guru MIM Grubug mengikuti pelatihan tersebut. Pelatihan ini memberikan poin-poin konsep dalam membuat perencanaan, poin konsep tersebut adalah SMART (Spesific, Measurable, Achievable, Relevant, Timely). Poin-poin tersebut merupakan konsep yang harus dilaksanakan dalam membuat rencana aksi pengurangan resiko bencana.

“Kami berharap pada pelatihan ini, guru-guru MI Muhammadiyah Grubug dapat menganalisis resiko bencana di madrasah. Selanjutnya dapat membuat rencana aksi pengurangan resiko bencana sebagai tindakan nyata dalam menghadapi ancaman bencana di madrasah yang datang tidak terduga,” pungkas Inkasari (iov/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *