Semangat dan Optimisme OSIS MTsN 5 Kulon Progo Ikuti Diklat

Kulon Progo (MTsN5KP) – Pengurus OSIS MTsN 5 Kulon Progo telah terbentuk dan pada Senin (16/11/2020) lalu telah resmi dilantik oleh Kepala Madrasah, Asnah Al Amien, S.Ag. M.S.I. Acara pelantikan berlangsung di Gedung Laboratorium IPA dan dihadiri juga oleh Kepala Tata Usaha dan segenap dewan guru. PIN OSIS secara simbolis dipasangkan pada seragam Ketua OSIS terpilih, Muhammad Haikal Fajar Pratama sebagai tanda resmi dilantiknya pengurus OSIS periode 2020/2021.

Dalam sambutannya, Asnah Al Amien menyampaikan dua poin penting yang harus dimiliki oleh setiap anggota OSIS, yaitu amanah dan keteladanan. “Mulai sekarang kalian telah resmi menjadi pengurus OSIS periode 2020/2021. Karena itu kalian harus menanamkan sifat amanah dan teladan pada diri kalian masing-masing. Amanah artinya setiap ada kegiatan OSIS maupun kegiatan madrasah, harus kalian laksanakan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab. Sedangkan teladan artinya kalian harus menjadi contoh yang baik bagi teman-teman di luar OSIS, dan secara umum menjadi contoh juga dalam keluarga dan masyarakat di sekitar kalian,” pesan Asnah.

Setelah acara pelantikan, dilaksanakan kegiatan Diklat OSIS yang berlangsung selama tiga hari dari Senin-Rabu (16-18/11/2020). Model Diklat tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Penyebabnya apalagi kalau bukan Covid-19. Dengan Covid-19 yang masih mengancam, diputuskan diklat OSIS tahun ini dilakukan dengan metode semi daring. Dari tiga hari pelaksanaan, hari Senin dan Rabu dilaksanakan secara luring, sedangkan hari Selasa dilaksanakan dengan daring.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Diklat OSIS tahun ini juga mengundang beberapa alumni MTsN 5 Kulon Progo untuk mengisi dan memandu jalannya kegiatan. Mereka banyak memotivasi dan menanamkan sikap optimisme pada peserta. Materi yang disampaikan cukup banyak dan terkait dengan keorganisasian, di antaranya dinamika kelompok, cara berorganisasi, public speaking, leadership, dan surat menyurat. Selain materi, kegiatan juga diselingi dengan ice breaking yang seru dan menyenangkan. Antusiasme dan semangat terpancar dari wajah para peserta selama mengikuti jalannya kegiatan.

Kegiatan di hari kedua yang dilaksanakan sedara daring ternyata menemui cukup banyak kendala. Mulai dari tidak terjangkaunya sinyal internet sampai dengan adanya pemadaman listrik di daerah tempat tinggal peserta. Pemadaman listrik memang sering terjadi di daerah perbukitan seperti Samigaluh apalagi di musim penghujan seperti saat ini. Meski demikian, kendala tersebut tidak menghalangi semangat siswa untuk tetap mengikuti pembelajaran daring via Google Meet dan juga menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan instruktur di Google Classroom. Mereka berusaha mencari tempat yang terjangkau sinyal agar bisa terhubung dengan internet.

Salah satu materi diklat yang cukup menyita perhatian peserta adalah materi public speaking. Peserta ditugaskan untuk berpidato dan merekamnya dalam bentuk video yang nantinya akan ditayangkan dan disaksikan bersama oleh seluruh peserta. Tidak sedikit siswa yang merasa kesulitan mengerjakan tugas ini. Kebanyakan dari mereka beralasan kesulitan menghafal pidato, kurang percaya diri, dan malu. Meski begitu, hasil video dari beberapa siswa ternyata cukup bagus dan menarik, terlihat dari gerakan tubuh yang lihai serta intonasi dan artikulasi suara yang indah.

Kegiatan Diklat OSIS ditutup dengan renungan dan komitmen dari seluruh pengurus OSIS. Perwakilan panitia, Ari Yulianti, S.S. M.Pd. memberikan pesan penutup bahwa pengurus OSIS harus selalu siap. “Apapun kegiatan yang akan kalian lakukan, apapun rintangan yang kalian hadapi, harus selalu dijawab dengan kata siap. Meskipun kalian merasa tidak mampu. Siap itu artinya melaksanakan tanggung jawab. Sehingga nantinya yang awalnya tidak bisa menjadi bisa,” tandas Ari. (mic/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19