Kepala MIN 3 Kulon Progo Ikuti Bedah Instrumen PKKM

Kulon Progo (MIN3KP) – Moderasi beragama harus dimasukkan dalam pembelajaran siswa madrasah. Kemajuan sebuah madrasah dapat dicapai dengan kebersamaan. Hal itu disampaikan oleh Kepala Kankemenag Kabupaten Kulon Progo, H.M.  Wahib Jamil, S.Ag. M.Pd. pada acara pembukaan Bedah Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM), di gedung Menoreh kantor setempat, Selasa (2/11/2021) pagi.

“Moderasi beragama harus dimasukkan dalam pembelajaran siswa. Kemajuan sebuah madrasah dapat dicapai dengan kebersamaan,” ungkapnya.

“Dalam mengembangkan potensi, guru tida diperbolehkan mendoktrin serta membatasi pola pikir siswa,” lanjut Kakan.

Wahib Jamil juga menyampaikan harapan agar madrasah bisa menjadi lembaga pendidikan yang terbuka. Sehingga anak-anak menjadi senang dan betah berada di madrasah. Karena itu pembelajaran harus dikelola dengan penuh keceriaan dan menyenangkan.

Kepala Madrasah MIN 3 Kulon Progo, R.M. Agus Marchaban menyampaikan bahwa kegiatan bedah instrumen ini sebagai persiapan penilaiannya yang sudah memasuki masa jabatan 4 tahun. “Jabatan kepala madrasah merupakan amanat yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya. Untuk itu PKKM ini menjadi tolok ukur dalam menjalankan tugas sebagai kepala,” ucapnya.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh seluruh Kepala MI se-Kabupaten Kulon Progo, dengan Narasumber Pengawas Madrasah, H. Abdul Hamid Tarwaca dan H. Imam Aladin Noor. (ags/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19