Rintis Lingkungan Bilingual, Guru Bahasa Arab MAN 1 Kulon Progo Produksi Video Animasi Berbahasa Arab

Kulon Progo (MAN 1 KP) – Guru Bahasa Arab MAN 1 Kulon Progo (Mansaku), Nur Wijayanti, S.Hum., M.Pd., berhasil memproduksi video animasi berbahasa Arab untuk meningkatkan kemampuan Maharah al-Kalam (Kompetensi Berbicara).

Kemampuan komunikasi menggunakan bahasa Arab yang memadai merupakan syarat atau keharusan dalam era modern mengingat fungsinya sebagai salah satu bahasa resmi dunia internasional. Bahasa bukan hanya suatu objek abstrak yang dipelajari, tapi sesuatu yang digunakan orang setiap hari. Hal tersebut disampaikan Yanti, sapaan akrab Nur Wijayanti, S.Hum., M.Pd. di ruang Digital Mansaku, Rabu (24/11/2021).

“Bahasa bukan hanya suatu objek abstrak yang dipelajari, tapi sesuatu yang digunakan orang setiap hari. Video animasi berbahasa Arab ini saya buat untuk membantu siswa belajar percakapan bahasa Arab sehari-hari “, ungkap Yanti.
Guru Bahasa Arab sekaligus Penggiat Riset Mansaku tersebut mengemukakan ide pembuatan video animasi ini berawal dari keluhan sejumlah siswa yang kesulitan dalam belajar percakapan bahasa Arab. “Saya kerap mendengar keluhan sejumlah siswa yang kesulitan mempelajari bahasa Arab terutama dalam melafalkan teks maupun berbicara bahasa Arab”, tutur Yanti.

Lebih lanjut, Yanti menjelaskan bahwa video animasi diproduksi dengan menggunakan aplikasi Plotagon yaitu sebuah aplikasi untuk menciptakan film-film 3D dengan karakter yang cukup banyak dan bisa didesain sesuai dengan imajinasi pembuatnya.
Video yang dibuatnya tersebut berisi percakapan dengan tema aktivitas sehari-hari dan dilengkapi penjelasan kosa kata penting dari percakapan tersebut. Untuk tahap Dubbing suara sementara dilakukan sendiri olehnya.
Video animasi pertama yang ia garap selama 3 hari ini akan terus diproduksi guna mendukung penciptaan lingkungan bilingual yang mulai dirintis di MAN 1 Kulon Progo. Beberapa video yang sudah diproduksinya kemudian diunggah di kanal YouTube Nur Wijayanti, https://www.youtube.com/channel/UCnGIcDhHviMHF9sQBg1HQLw

Sementara itu, dihubungi secara terpisah, Kepala MAN 1 Kulon Progo, H. Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd. sangat mendukung dan mengapresiasi pembuatan media pembelajaran tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung media pembelajaran yg telah dibuat Bu Nur Wijayanti ini, dengan media seperti ini akan sangat membantu siswa dalam praktek mengasah kemampuan berbahasa”, ungkapnya.

“Warga madrasah perlu menciptakan inovasi-inovasi dan kreasi dalam pembelajaran sebagai aktualisasi dari keputusan Mendikbud Nomor: 719/P/2020 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus”, imbuhnya.
“Sehingga di era globalisasi yang penuh dengan tantangan dan persaingan super ketat seperti saat ini sudah semestinya madrasah diharapkan tidak hanya membekali siswa dengan kemampuan akademik saja, tetapi harus dibarengi keterampilan khusus (skill). Salah satu ‘skill’ paling dibutuhkan saat ini adalah kemampuan komunikasi berbahasa asing”, pungkas Edi. (yan/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *