MI VIP Pesawat Laksanakan Haflah Khatmil Qur’an ke-4

Kulon Progo (MI VIP Pesawat) – Dalam rangka Haflah Khatmil Qur’an dan Haul KH. Amiruddin ke-85, KH. Chamim ke-72, KH. Chasan Tholabi ke-31 Pondok Pesantren Al-Qur’an Wates, MI VIP Pesawat turut andil mengikuti khataman yang di selenggarakan pada Senin (22/8/2022) di halaman setempat.

Rangkaian acara Khatmil Qur’an siswa MI VIP Pesawat dihadiri oleh wali dan siswa. Para siswa peserta khatimin dan khatimat Al-Qur’an seluruhnya berjumlah 20 siswa terdiri dari, 5 juz bil hifdzi berjumlah 4 siswa yaitu ananda Syifa, Ayana, Fadli, Zet, Juz Amma bil Hifdzi berjumlah 7 siswa yaitu ananda Mustofa, Aflah, Roziq, Arkan, Aulia, Riris, Tanisha dan 30 juz binnadzri berjumlah 9 siswa yaitu ananda Rasyid, Fatur, Alif, Aqila, Kafa, Izma, Nafara, Arsita, Salwa.

Perwakilan wali siswa, Ahmad Khudlori mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada guru-guru yang sudah mendidik anaknya, “Kami ucapkan terimakasih kepada guru-guru yang sudah mendidik, membimbing anak-anak, sehingga bisa mengkhatamkan Al-Qur’an dengan usia mereka yang terbilang masih kecil. Kami selaku orangtua di rumah belum tentu bisa membimbing anak kami seperti apa yang sudah guru-guru ajarkan,” ungkapnya.

“Alhamdulillah anak-anak kami selama belajar dan mengaji diberikan perhatian dan arahan yang baik. Banyak perilaku baik secara lisan maupun tindakan yang kurang berkenan, kami selaku wali siswa mengucapkan mohon maaf kepada guru-guru. Kami tidak bisa membalas jasa guru-guru sekalian, semoga segala ilmu yang diberikan mendapat pahala dari Allah SWT,” pungkas Khudlori.

Ketua Yayasan Abi Chasan Tholabi, Achmad Su’adi mengungkapkan rasa syukurnya karena siswa-siswa sudah khatam. “Alhamdulillah anak-anak sudah bisa mengaji, ini menjadi aset bagi para wali. Jadi saya mohon untuk di rawat, karena orangtua senang maka anak juga senang. Jika orangtua benci maka anak juga menjadi pembenci. Maka jangan sampai benci pada anak karena ini merupakan titipan dari Allah. Rawatlah anak-anak sebagai penghias rumah. Nabi bersabda bahwa rumah kita sebaiknya dihiasi dengan bacaan Al-Qur’an,” tuturnya.

Pembicara, Mujiharno S.Ag. menyampaikan tiga perkara pentingnya mengaji. “Tiga perkara yang kita peroleh dari orang yang mengaji mengikuti para kyai. Pertama, ketika kita meninggal diberikan cahaya saat berada di alam kubur. Kedua, hati kita menjadi tentram mulai dari hari kiamat hingga hari kebangkitan. Ketiga, di alam kubur kita tidak akan tersiksa karena aman dibentengi oleh ilmu dan amal kita serta anak-anak yang mengaji dan mengamalkannya,” ungkapnya.

Semoga peserta khataman tetap istiqamah, dan tetap mengaji hingga ke jenjang berikutnya, serta berkah dunia akhirat,” pungkas Muji. (sof/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19