11 ASN MAN 2 Kulon Progo Terima Anugerah Penghargaan Satyalancana dari Presiden RI

Kulon Progo (MAN 2 KP) – Sebanyak 6 guru dan 5 pegawai MAN 2 Kulon Progo  menerima Penghargaan dan Medali Satyalencana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia, bersamaan dengan 60 ASN lainnya. Penghargaan diserahkan oleh Pj Bupati Kulon Progo, Kepala Kankemenag Kulon Progo, dan  Kasubag Tu Kemenag Kulon Progo usai upacara Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-77 Kementerian Agama Tingkat Kabupaten Kulon Progo.  Upacara diselenggarakan di Hall Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu MAN 2 Kulon Progo di Jalan Pahlawan Panjatan-Wates, Selasa (3/1/2023).

Banyaknya penerima Anugerah Satyalencana Karya Satya maka prosesi penyerahan dibagi menjadi tiga barisan. Barisan terdepan diserahkan oleh Drs. Tri Saktiyana, M.Si., barisan kedua ASN MAN 2 Kulon Progo yang menyerahkan Muhammad Wahib Jamil, S.Ag., M.Pd., dan barisan ketiga oleh Saeful Hadi, S.Ag., M.S.I.. Pada upacara peringatan HAB Kemenag tahun ini lebih meriah karena semua peserta menggunakan busana adat, sedang penerima Anugerah Satyalencana Karya Satya untuk putri berbusana kebaya dan putra PSL (Pakaian Sipil Lengkap).

Kesebelas ASN penerima Anugerah Satyalencana Karya Satya dari MAN 2 Kulon Progo, dari pihak guru yakni  Indaryati Rahayu, S.Pd dengan lama pengabdian 20 tahun, Lupiatmi, S.Pd (20), Suprono, S.Pd (20), (10), Astiti, S.Pd (10), Eni Prasetyawati, S.Pd.T (10), dan Muh. Nur Kholis, S.Ag. (10). Dari pihak Tata Usaha yakni Robikhatussolekhah, A.Ma. (30), Hj. Sulastri, S.Pd.I (20), Muhammad Latief Fakhruddin, S.Ag Supriyanto (10), dan Budi Astuti, S.Pd. (10).

Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd. mengaku haru menyaksikan bapak/ibu guru dan pegawai tersebut menerima Anugerah Penghargaan dan Medali Satyalancana Karya Satya tersebut. Ia menyatakan bahwa mereka memiliki dedikasi kerja hebat dan dapat diandalkan oleh MAN 2 Kulon Progo. “Saya terharu para guru dan pegawai menerima anugerah ini. Bapak Ibu Pegawai yang berkinerja baik, dan menjadi andalan bagi MAN 2 Kulon Progo. Saya mengucapkan selamat,” ia mengungkapkan perasaannya.

Beberapa saat setelah menerima anugerah penghargaan dan medali, Robikhatussolekhah, pegawai yang sehari-hari mengurusi kepegawaian ini menyatakan rasa syukurnya. ”Saya memperoleh Anugerah Penghargaan dan Medali Satya Lancana 30 tahun. Ternyata saya sudah lama mengabdi sebagai ASN di Kemenag. Dengan penghargaan ini saya merasa bahwa negara benar-benar memperhatikan saya dan teman-teman. Terima kasih Indonesia. Jaya negaraku makmur warganya.”

Sementara itu Kepala Tata Usaha, Muhammad Latief Fakhrudin, S.Ag. mengatakan, “Satyalancana Karya Satya adalah tanda kehormatan yang diberikan atau yang dianugerahkan kepada ASN sebagai penghargaan atas dedikasi pelaksanaan tugasnya yang telah menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinan. Diharapkan dengan pemberian penghargaan ini akan meningkatkan semangat dan etos   kerja  pegawai. Saya sungguh terharu menerima anugerah ini.”

Sama halnya dengan Astiti, S.Pd., guru Bahasa Indonesia yang juga berkecimpung di jurnalis madrasah ini mengatakan, “Saya berharap anugerah ini menjadi pemacu saya dan rekan-rekan untuk semakin meningkatkan loyalitas, integritas pengabdian, dan profesionalitas sebagai abdi negara pelayan masyarakat. Sebagai tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di MAN 2 Kulon Progo, kami bertugas mewujudkan visi madarsah yaitu mewujudkan generasi bangsa yang berakhlak mulia, inovatif, terampil, berwawasan lingkungan, bebas dari korupsi dan wilayah birokarasi bersih melayani,” tuturnya.

Budi Astuti, yang tugas pokoknya mengurusi gaji ASN ini, sambil berkaca-kaca menyampaikan pendapatnya, “Alhamdulillah, semoga bisa mengemban amanah dengan baik dan semakin profesional. Amin ya Allah,” ungkapnya. (giant/ast/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *