Kuasai Teknologi Digital, Siswa MAN 2 Kulon Progo Diundang dalam Event Jogja Cloud Innovation Day
Yogyakarta (MAN2KP) – Sebelas siswa MAN 2 Kulon Progo mendapat kepercayaan mengikuti event Jogja Cloud Innovation Day di MAN 1 Yogyakarta, (14/2/2023). Kegiatan ini diikuti oleh 32 sekolah SMA/SMK/MA di DIY. Ada dua madrasah yang mendapat kehormatan ikut dalam acara ini, yakni dari MAN 2 Kulon Progo dan MAN 1 Yogyakarta. Kegiatan diselenggarakan oleh Amazon Web Service (AWS) bekerjasama dengan Yayasan Sagasitas Indonesia.
Siswa MAN 2 Kulon Progo yang mendapat undangan ada 11 siswa. Mereka dari kelas X dan XI, antara lain Arsa Wafi M, Firman Najib M, Destyan Dwi S, Cahyo Kartiko, Lucky Andrian P, Musthafa Ady Mufida, Muhammad Azam H, Junjung Sahasika, Dzakwan Dhiha M, Muhammad Robanni Al Anshori, dan Azka Farozi Arsyad. Selain siswa, juga mengundang guru untuk mengikuti pelatihan.
Kegiatan menekankan pada Laptop for Builder yaitu program lokal yang dikhususkan untuk Indonesia. Laptop for Builder merupakan sebuah program tanpa pungutan biaya yang bertujuan memberikan pelajaran tentang desain web dan dasar-dasar cloud dalam Bahasa Indonesia. AWS melatih instruktur di organisasi-organisasi lokal untuk menyajikan program pembelajaran cloud ini kemudian mendonasikan laptop guna mendukung infrastruktur belajar. Selanjutnya, para instruktur ini akan mendistribusikan materi pelatihan serta laptop ke sekolah-sekolah di berbagai penjuru negeri.
Pelatihan yang diberikan merupakan pengenalan Cloud Computing untuk siswa SMA/SMK/MA juga siswa difabel. Para siswa diberikan pelatihan tentang desain web, pengembangan konten, serta dasar-dasar komputasi cloud, dan AWS. Selain itu, digelar kompetisi untuk mendorong para murid agar terus mengembangkan keterampilan mereka serta mempraktikkannya.
Hadir dalam acara tersebut Director of AWS Training and Certification Asia Pacific and Japan, Andrew Sklar. “Tim saya dan saya berbicara tentang apa yang dapat kami lakukan untuk mendorong pembelajaran dan memberikan peluang keterampilan teknologi bagi siswa di Indonesia,” tuturnya. Adapun kegiatan siswa meliputi membuat akun AWS dilanjutkan dengan skill building pelatihan IT yang bertempat di laboratorium komputer MAN 1 Yogyakarta, sedangkan kegiatan robotic quarky di ruang Perpustakaan.
Tidak hanya siswa, gurunya juga mengikuti diskusi dan sharing bersama pakar dan juri OPSI (Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia). Yang diikuti oleh guru penelitian SMA/SMK/MA se-DIY yang tergabung dalam komunitas AWS Sagasitas DIY. “Alhamdulillah, anak anak senang dapat ilmu baru, juga teman baru siswa dari SMA/SMK/MA se DIY. Dan yang lebih menyenangkan lagi, pulang membawa banyak souvenir. Ada buku, bolpoin, stiker, gantungan kunci dan kaos. Terima kasih Bu Aning atas dukungan yang diberikan kepada kami semua,” ujar Farida Rahmawati, M.Pd., wakil kepala bidang kesiswaan yang juga menjadi guru pendamping kegiatan AWS ini.
Hartiningsih, M.Pd., selaku Kepala MAN 2 Kulon Progo menyampaikan rasa syukurnya karena siswa dan guru MANDAKU diberi kehormatan dan kesempatan bergabung dalam.kegiatan ini. “Alhamdulillah siswa dan guru MANDAKU terlibat dalam kegiatan yang luar biasa ini. Siswa diajari menguasai dan memanfatkan tehnologi dengan benar,” ujar Aning.
“Di era sekarang ini, penguasaan teknologi menjadi prasyarat utama agar siswa dengan mudah mendapat pekerjaan. Perkembangan teknologi digital yang pesat, menuntut generasi muda agar tidak tertinggal. Hal ini membutuhkan kecakapan digital, tak sekadar menjadi pengguna tetapi juga memiliki kemampuan mencipta dan berdaya. Harapannya dengan memiliki keterampilan digital, siswa memiliki masa depan yang lebih baik,” imbuh Aning. (ang/ast/dpj)
Artikel yang bagus, terimakasih sharingnya, silahkan kunjungi
website kami
terus dukung dan support anak anak berbakatsepert ini,kunjungi tel u