Lima Proposal Penelitian Peserta Didik MAN 2 Kulon Progo Lolos pada OPSI 2023

Kulon Progo (MAN2KP) – Lima judul penelitian peneliti-peneliti muda MAN 2 Kulon Progo berhasil lolos pada Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Jenjang SMA/MA Tahun 2023.  Kepastian lolosnya proposal penelitian tersebut setelah Tim Reviewer OPSI 2023 menelaah dan memberikan komentar dan saran agar peneliti memperbaiki proposal penelitiannya, serta memberikan keputusan bagi proposal dengan jenis penelitian yang memerlukan klarifikasi etika penelitian. Pengumuman dilaksanakan pada Kamis (18/5/2023) melalui akun masing-masing.

OPSI adalah ajang kompetisi penelitian untuk mengidentifikasi talenta dan prestasi peserta didik sejak dini untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi calon-calon pemimpin perubahan di bidang sains, dan seleksi karya penelitian unggul untuk diikutsertakan dalam berbagai kompetisi penelitian, forum ilmiah, serta publikasi nasional dan internasional. OPSI diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Pusat Prestasi Nasional Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

Atas capaian ini, Kepala MAN 2 Kulon Progo mengucapkan selamat kepada peneliti-peneliti muda MAN 2 Kulon Progo, yang sekarang masih duduk di kelas X dan XI. Ia pun meminta mereka untuk mengikuti seluruh agenda OPSI dengan sebaik-baiknya dan berharap mereka segera menemui guru pembimbing penelitian untuk konsultasi bila menemui kesulitan. “Alhamdulillah. Saya mengucapkan selamat dan bangga, proposal anak-anak lolos ke tahap berikutnya. Tadi saya minta anak-anak untuk selalu semangat mengikuti agenda OPSI dengan sebaik-baiknya. Jangan enggan untuk selalu berkonsultasi dengan para guru pembimbing. Semoga anak-anak bisa melaju ke tahap-tahap selanjutnya,” ungkapnya.

Bidang Matematika, Sains dan Teknologi lolos empat judul proposal yaitu ‘Pengembangan Produk Coffea dan Biji Salacca Zalacca’ atas nama Devika Rahmasiwi dan Elisya Arnastha. Judul ‘Pemanfaatan Limbah Kulit Durian menjadi Makaroni sebagai Upaya Mengurangi Sampah di Lingkungan’ atas nama Hamida Nisa Nurhidayah dan Devani Astuti. ‘Pembuatan Nugget Tempe Biji Durian sebagai Salah Satu Pengganti Bahan Pangan’ atas nama Alia Ambarwati dan Andini Eka Putra. Sedang judul ‘Pemanfaatan Biji Kurma (Phoenix Dactylifera) menjadi Masker Wajah’ atas nama Aifa Tsani Nabila Zahra. Bidang Ilmu Sosial dan Humaniora lolos satu judul proposal yaitu ‘Analisis Proses Pembelajaran Kurikulum Merdeka Upaya Pembentukan Karakter Kepemimpinan Siswa’  atas nama Fathia Mutiara dan Riski Dini Lestari.

Salah satu guru pembimbing riset, Ikhwan Nur Rois, S.Pd., mengungkapkan bahwa setelah proposalnya dinyatakan lolos, para peserta OPSI sudah bisa memulai dan melaporkan penelitian dengan cara mengunggah ke panitia paling lambat 30 September 2023 pada jam 16.00 WIB. Pengumuman finalis OPSI akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2023. “Bismillah, kami para pembimbing mohon doa kepada warga madrasah. Semoga anak-anak berhasil dalam melakukan penelitian  dan meraih hasil yang terbaik dan membanggakan,” pintanya. (sug/ast/dpj)

3 replies
  1. Imam Muttaqien, STP
    Imam Muttaqien, STP says:

    Alhamdulillah, luar biasa…mudah2an penelitian semakin membudaya di kalangan siswa, guna membantu memecahkan berbagai persoalan baik masalah pangan maupun masalah sosial..👍👍

    Balas

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *