MAN 2 Kulon Progo Selenggarakan Uji Publik Kurikulum

Kulon Progo (MAN2KP) – Menyambut Tahun Ajaran 2023/2024, MAN 2 Kulon Progo menyelenggarakan Uji Publik Kurikulum di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Unit 2 atau Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Kamis, (25/5/2023). Uji Publik tersebut diikuti oleh seluruh guru dan pegawai, dua perwakilan peserta didik dan dihadiri oleh JFT Pengembang Teknologi Pembelajaran Bidang Dikmad Kanwil Kemenag DIY Hj. Anita Isdarmini, S.Pd, M.Hum., Kepala Seski Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kulon Progo Muhamad Dwi Putranto, S.Pd, M.M., dan Pengawas Madrasah Kulon Progo Kalimah, S.Ag, M.A.

Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd., saat memberikan sambutan mengucapkan terima kasih kepada tim pengembang kurikulum atas jerih payah meluangkan waktu, pemikiran, dan tenaga sehingga KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) dan KOM (Kurikulum Operasional Madrasah) MAN 2 Kulon Progo dapat diuji publik. “Selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Ibu Anita Isdarmini, Bapak Muhamad Dwi Putranto,  dan Ibu Kalimah. Diharapkan untuk memberikan saran, pemikiran, dan kritik terhadap KTSP/KOM untuk  MAN 2 Kulon Progo,” ungkapnya.

Kepada peserta Uji Publik, Hartiningsih meminta agar mengkuti dengan sebaik-baiknya. “Sampaikan usulan dan pendapat Bapak Ibu demi kebaikan MAN 2 Kulon Progo. Saya berharap dengan uji publik ini mendapatkan hasil yang terencana, terarah, untuk mencapai tujuan,” tutupnya.

Anita Isdarmini, saat memberikan tanggapan dan review menyampaikan bahwa salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan Kurikulum Merdeka adalah adanya proses pembelajaran yang menyenangkan dan berdiferensi (proses pembelajaran dengan memberikan beragam cara melalui diferensiasi konten, proses, produk serta lingkungan belajar, dan asesmen awal untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid). Ini berarti guru yang menerapkan Kurikulum Merdeka adalah guru yang mampu membuat para peserta didiknya menikmati proses pembelajaran dengan senang. Karena guru merdeka untuk menggunakan pendekatan, metode dan cara mengajar.

Selanjutnya Anita menyampaikan bahwa madrasah yang masih menerapkan Kurikulum 13 tetap harus membuat Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), sementara itu madrasah yang sudah menerapkan Kurikulum Merdeka sudah harus membuat Kurikulum Operasional Madrasah, sedang MAN 2 Kulon menggunakan keduanya. Berkenaan dengan penerapan Kurikulum Merdeka, MAN 2 Kulon Progo beserta para guru harus berani membuat inovasi-inovasi pembelajaran. “Nilai filosofi Kurikulum Merdeka adalah merdeka menggunakan inovasi pembelajaran,” tandasnya.

Pada akhir sambutannya, Anita menyampaikan bahwa secara garis besar KTSP/KOM MAN 2 Kulon Progo sudah baik dan lengkap. “Satu hal yang perlu saya tekankan, silahkan pertegas antara KTSP dan Kurikulum Operasional Madrasah, “pinta Anita yang di tahun 2016 hingga 2019 pernah menjabat sebagai Kepala MAN 2 Kulon Progo.

Sementara itu Kepala Seski Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kulon Progo memberikan saran dalam tata penulisan. Menurutnya KTSP/KOM perlu ditulis dengan kalimat efektif dan ejaan bahasa Indonesia baku. Sedang Kalimah lebih banyak menyampaikan agar tim melengkapi  dasar hukum atau konsideran.

“Walaupun kita berada di madrasah di bawah Kementerian Agama, dasar-dasar penyelenggaraan pendidikan kita juga berkiblat kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi, maka selayaknya peraturan-peraturan dari Kemendikbud Riset dan Teknologi dimasukkan dalam KTSP/KOM,”Pengawas  Madrasah memberikan saran.

Di awal acara, Wakil Kepala bidang Kurikulum  memaparkan KTSP/KOM MAN 2 Kulon Progo. Ia memulai pemaparannya dengan evaluasi pelaksanaan dan ketercapaian KTSP/KOM pada Tahun Ajaran 2022/2023, dilanjutkan proses penyusunan dan materi KTSP/KOM MAN 2 Kulon Progo Tahun Ajaran 2023/2024. (sug/ast/dpj)