Kamad dan Guru MTsN 3 Kulon Progo Ikuti Seminar Karya Tulis Ilmiah PTK/PTS

Kulon Progo (MTsN3KP) – Kepala Madrasah dan dua orang guru MTsN 3 Kulon Progo mengikuti Seminar Karya Tulis Ilmiah PTK/PTS Bagi Guru dan Kepala Sekolah di SMPN 1 Pengasih. Seminar Karya Tulis Ilmiah tersebut merupakan rangkaian kegiatan dari Bimtek Karya Tulis Ilmiah PTK/PTS Bagi Guru dan Kepala Sekolah yang diselenggarakan oleh MKKS SMP se-Kabupaten Kulon Progo bekerjasama dengan BPMP DIY. Peserta kegiatan dibagi menjadi 4 kelas yang dibedakan menjadi 1 kelas kepala sekolah/madrasah dan 3 kelas khusus guru. Setiap kelas terdiri dari 13 peserta. Guru Penjasorkes, Murgono, S.Pd. menyampaikan hal tersebut di sela-sela menyiapkan presentasinya, Sabtu (10/6/2023) pagi.

“Setiap peserta selama mengikuti kegiatan Bimtek mendapatkan pembimbingan dalam penyusunan laporan PTK/PTS oleh Widyaiswara BPMP baik itu secara luring maupun daring,” ungkapnya.

Lebih lanjut Murgono menjelaskan pembimbingan PTK dilaksanakan selama semester genap yakni Januari sampai Juni 2023. Narasumber penguji seminar PTK kali ini dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY.

Murgono mengharapkan kegiatan seperti ini bisa terus diselenggarakan setiap tahun. Karena bisa menambah wawasan, terkait dengan profesionalitas guru.

Dengan adanya Bimtek penyusunan PTK/ PTS ini diharapkan dapat memotivasi Kepala Sekolah dan guru untuk meningkatkan kemampuan dalam penyusunan karya tulis. “Semoga pelaksanaan Bimtek karya tulis ilmiah serupa, bisa menjadi kegiatan rutin untuk pengembangan kompetensi pendidik/tenaga kependidikan di Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo pada tahun mendatang,” tambahnya.

Sementara Kamad, Munji Jakfar, S. Pd.I., M.Pd.I. merasa sangat bersyukur karena bisa menjadi peserta kegiatan seminar tersebut. “Alhamdulillah, hari ini saya dan 2 guru MTsN 3 Kulon Progo telah melakukan seminar PTK dengan lancar,” ucap Munji.

Ditemui di tempat berbeda guru IPS, Dra. Sri Haryati yang ikut dalam seminar tersebut mengatakan  kegiatan ini sangat membantu sekali bagi guru-guru dalam meningkatkan kegiatan belajar mengajar yang disukai anak. Sehingga meningkat pula ketertarikan dalam pelajaran IPS (khususnya) serta dalam nilai membantu guru lebih percaya diri. “Harapannya di rutinkan adanya pembimbingan PTK dan karya tulis ilmiah,” ujarnya. (ftr/end/abi).
Tetap sehat dan semangat
#No Korupsi