MAN 2 Kulon Progo Terima Kunjungan Studi Tiru MAN 1 Nganjuk

Kulon Progo (MAN2KP) – MAN 2 Kulon Progo menerima Kunjungan Studi Tiru MAN 1 Nganjuk Jawa Timur, Rabu (9/8/2023). Rombongan studi banding terdiri dari 10 orang yang dipimpin oleh Kepala Program Keterampilan dan diterima langsung oleh Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd., yang didampingi oleh Kepala Tata Usaha dan Tim Manajemen. Terdiri dari Wakil Kepala bidang Kurikulum, Wakil Kepala bidang Sarana dan Prasarana, Wakil Kepala bidang Hubungan Masyarakat, dan Ketua Unit Produksi Program Keterampilan. Tamu diterima di Theater Room Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Unit 2 MAN 2 Kulon Progo di Jalan Pahlawan Panjatan Wates.

Kepala Program Keterampilan MAN 1 Nganjuk, Muhammad Khairul Syarif Hidayatullah, M.Pd.I., mengucapkan terima kasih karena sudah diterima dan difasilitasi untuk mengadakan studi tiru. Ia mengenalkan MAN 1 Nganjuk sebagai Madrasah Aliyah plus Keterampilan seperti MAN 2Kulon Progo. Kunjungan kali ini bertujuan untuk belajar, minta bimbingan, ngangsu kawruh, berkenaan dengan pelaksanaan dan pengembangan program keterampilan karena MAN 2 Kulon Progo sudah menjadi rujukan dan kiblat Madrasah Aliyah secara nasional.

Ia pun mengungkapkan bahwa studi banding ini sebagai hasil rekomendasi dari Dr. Suwardi, yang kini menjabat Kasubdit Kurikulum dan Evaluasi Direktorat KSKK Madrasah  Kementeria Agama. “Studi tiru ke MAN 2 Kulon Progo ini atas rekomendasi dari Dr. Suwardi, yang kini kini menjabat Kasubdit Kurikulum. Ini menunjukkan  bahwa MAN 2 Kulon Progo sudah sebagai acuan dan rujukan bagi madrasah-madrasah yang sedang mengembangkan program keterampilan,” ungkapnya.

Sambutan hangat diberikan oleh Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd. “Selamat datang dan terima kasih atas kunjungan studi tiru dari pengelola program keterampilan MAN 1 Nganjuk. Kami selalu membuka pintu lebar-lebar kepada siapa saja untuk belajar bersama, bertukar pikiran, saling melengkapi dalam melaksanakan, mengembangkan, dan memajukan pendidikan utamanya keterampilan,” tuturnya.

Hartiningsih lalu menyampaikan beberapa predikat yang melekat MAN 2 Kulon Progo, seperti Madrassah Aliyah Keterampilan, Madrasah Ramah Anak, Madrasah Adiwiyata Nasional, Madrasah SKS, Madrasah Riset, Madrasah Tanggap Bencana, juga Madrasah yang sejak dua tahun lalu menerapkan Kurikulum Merdeka. Hal ini menjadi berkah bagi MAN 2 Kulon Progo dalam melaksanakan dan mengembangkan program keterampilan. Predikat madrasah tersebut menjadikan madrasah memberikan pelayanan pendidikan secara optimal.

Ia menyampaikan bahwa MAN 2 Kulon Progo banyak terlibat dalam penyusunan SOP pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang menjadi dasar madrasah mengatur pelaksanaan dan tempat para siswa melakukan PKL. (sug/ast/dpj)