KUA Wates Imbau Warga Doa Qunut Nazilah dan Shalat Gaib 

Kulon Progo (KUA Wates) – Kepala KUA Wates, Latif Fuad Nurul Huda mengajak warga muslim lakukan shalat ghaib untuk mendoakan para korban peperangan di Palestina di Masjid Jami’ Wates (24/11/23) siang. Kegiatan itu dilaksanan bersamaan dengan shalat Jum’at  sebagai wujud empati atas krisis kemanusian yang melanda rakyat Palestina.

Dalam kesempatan itu Latif mendorong akan pentingnya kepedulian sesama muslim untuk membantu mengatasi krisis kemanusiaan ini sesuai kemampuan dan kapasitas masing-masing. Bantuan bisa diwujudkan dalam bentuk materiil maupun moril untuk mengurangi penderitaan yang dialami oleh rakyat Palestina. Bagi yang memiliki harta, bantuan bisa diwujudkan dengan mendonasikan hartanya untuk membantu kesulitan yang dihadapi oleh rakyat Palestina.

“Namun perlu diingat, agar bantuan kita sampai dan tepat sasaran, kita harus benar-benar selektif dalam memilih lembaga atau pihak yang kita titipi donasi. Kita harus memberikan donasi kepada Lembaga resmi yang kredibel dan telah terdaftar oleh pemerintah. Di tengah banyaknya pihak yang menggalang dana, jangan sampai kita salah pilih sehingga niat baik kita malah tidak bisa sampai ke Palestina karena segelintir oknum yang mencari keuntungan di tengah krisis kemanusiaan” Urai Latif dalam khutbhnya.

Akhir khutbahnya ia berpesan bahwa dalam membantu perjuangan Rakyat Palestina bisa dilakukan dengan cara bantuan moril dengan terus mendoakan agar perdamaian segera terwujud. Doa yang dipanjatkan untuk rakyat Palestina memiliki arti yang sangat penting bagi perjuangan rakyat palestina dalam membebaskan negara dari cengkeraman penjajah.

Adapun doa yang dilangit warga Wates adalah membaca Qunut Nazilah. Doa telah disyariatkan dalam agama Islam. Rasulullah saw pernah melakukan Qunut Nazilah selama sebulan ketika kehilangan para sahabatnya di Bi’r Mu‘anah. Qunut nazilah ini dibaca sebelum sujud pada rakaat terakhir di setiap shalat wajib termasuk saat shalat Jumat. Setelah usai melaksanakan shalat Jum’at kemudian dilanjutkan melaksanakan shalat Ghaib untuk mendoakan para syuhada yang gugur di peperangan membela Palestina dengan dipimpin oleh kepala KUA. (muk/dpj)