Khutbah Shalat Jumat MandaKu : Awali Tahun 2024 Ucapan Tahmid, Taghfir, dan Tasmiyah

Kulon Progo (MAN 2 KP) – Hendaknya kaum Muslimin mengawali tahun baru 2024 Miladiah dengan mengucapkan bacaan dzikir alhamdulillah, astaghfirullah, dan bismillah. Hal itu disampaikan oleh khatib ibadah shalat Jumat, Masjid Annur Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo di Jalan Pahlawan Panjatan pada Jumat 5 Januari 2024.

Pujarsono, S.Ag, guru bahasa Inggris, menjadi khutbah ibadah Shalat Jumat yang diikuti oleh semua siswa putra kelas X dan XI dan para guru yang mengajar di Kampus Pusat. Ia mengajak hadirin untuk memulai tahun baru 2024 Miladiah dengan banyak mengucapkan tahmid, taghfir, dan tasmiyah.

Menurutnya kaum Muslimin mengucapkan bacaan tahmid, alhamdilillah, untuk mengikrarkan rasa syukur karena pada tahun sebelumnya, Allah sudah memberikan kenikmatan yang banyak yang berupa kesehatan, kecukupan, dan pertolongan, dan tak kalah penting, adalah kenikmatan yang besar, yang berupa nikmat Islam, Iman, dan Ihsan.

Ia mengutip ayat 7 surat Ibrahim, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.

Bacaan taghfir, astaghfirullah, juga harus banyak dibaca karena banyak kesalahan yang sudah dilakukan. Ada tiga jenis kesalahan yang perlu kaum Muslimin sadari yaitu pertama, kesalahan kepada Allah, berupa kelalaian kaum Muslimin dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi semua dalam larangannya. Kedua, kesalahan kepada sesama manusia. Ketiga, kesalahan kepada alam raya, binatang dan lingkungan.

Bacaan tasmiyah, bismillahirrahmanirrahim, sebagai pertanda niat untuk melangkah ke dalam kehidupan untuk masa depan. “Dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, kita menatap masa depan dengan perbuatan-perbuatan yang diridhai oleh Allah subhanahu wa ta’ala, meniatkan diri beribadah walaupun itu perbuatan dalam rangka mencukupi kehidupan diri sendiri,” tutur Pujarsono.

Pada akhir khutbahnya, Pujarsono mengajak jamaah Jumat untuk mahasabah, mempersiapkan diri menyongsong kehidupan yang akan datang, khususnya kehidupan abadi setelah kematian. “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan,” ia menukil ayat 19 surat Alhasyr. (sug/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *