Sinergitas Penyuluh Keluarga Berencana dan KUA Nanggulan untuk Ciptakan SDM Berkualitas  

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) Nanggulan, Nano Susanto, S.KM., melakukan kunjungan ke Kantor Urusan Agama (KUA), Rabu (10/1/2023). Pertemuan strategis ini guna membahas kelanjutan kerja sama yang bertujuan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk mempersiapkan keluarga yang mandiri dan sejahtera.

Kepala KUA Nanggulan Jemino,S.H.I menyambut baik inisiatif tersebut dan menekankan pentingnya menjaga sinergitas untuk terus terjalin. “Saya berkomitmen untuk menyukseskan program KUA Nanggulan melalui Program Pusaka Sakinah, yang mengubah kegiatan formalistik KUA menjadi orientasi kebutuhan masyarakat. Program ini melibatkan kegiatan mendampingi, memberi bimbingan, advokasi, mediasi, dan konsultasi,” ujarnya.

“Generasi yang akan datang adalah generasi yang lahir dari pasangan yang menikah saat ini. Kita harus memiliki upaya bersama untuk pencegahan dan penurunan stunting. Karena masa depan bangsa bergantung dari generasi yang berkualitas. Dengan terhindarnya generasi mendatang dari stunting, harapannya lahir generasi berkualitas melalui keluarga yang mandiri dan sejahtera.” imbuhnya.

Sedangkan Nano Susanto menyoroti pentingnya mengadopsi inovasi dalam pelayanan kepada masyarakat. “Calon Pengantin (Catin) wajib menggunakan Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil). Karena aplikasi ini mencakup skrining pendampingan untuk calon pengantin, calon pasangan usia subur, ibu hamil, ibu pasca persalinan, dan keluarga dengan bayi usia 0-59 bulan, “ tuturnya.

“Aplikasi Elsimil merupakan inovasi dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), memiliki tujuan utama untuk menekan angka stunting. Penyuluh KB menjelaskan bahwa aplikasi ini memungkinkan deteksi dini terhadap risiko kehamilan dan mempersiapkan solusi dari permasalahan yang dialami oleh Catin. Dengan adanya Elsimil, diharapkan dapat mengurangi risiko stunting dari akar permasalahan, menjadikannya langkah proaktif dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga,” tambahnya.

Pertemuan ini menegaskan komitmen untuk sinergitas guna mencapai tujuan bersama dalam menciptakan keluarga yang berkualitas dan sejahtera. Program Pusaka Sakinah dan adopsi teknologi dalam penyuluhan Keluarga Berencana menjadi langkah nyata untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat. (rif/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *