MI Muhammadiyah Selo Awali Pembelajaran dengan Kegiatan Ibadah

Kulon Progo (MISEL) – MI Muhammadiyah  Selo mengawali kegiatan pembelajaran dengan serangkaian ibadah. Pembelajaran diawali dengan doa dan tadarus bersama. Tadarus bersama merupakan rutinitas kegiatan religius yang dilaksanakan setiap pagi. Kegiatan tadarus berlangsung di kelas masing-masing, Jum’at (15/3/2024). Kegiatan tadarus kali ini, sedikit berbeda dengan hari-hari sebelumnya. Selain membaca ayat-ayat Al Qur’an, mereka juga dibimbing memahami makna dari beberapa ayat tentang puasa Ramadan (Q.S. Al Baqarah ayat 183-185).

Guru MI Muhammadiyah Selo, Hanik Mardhiyatin berharap anak-anak dapat melaksanakan puasa Ramadan dengan semangat. Siswa dibimbing mempelajari makna ayat-ayat Al Qur’an, khususnya berkaitan hal puasa. “Tujuannya agar siswa lebih memahami kewajiban puasa Ramadan. Dengan bekal pemahaman yang benar, harapannya siswa lebih mantap dalam menjalankan ibadah puasa,” tuturnya.

Selain kegiatan tadarus, siswa juga dibimbing melaksanakan shalat dhuha. Shalat dhuha telah rutin dilaksanakan di MI Muhammadiyah Selo, baik di bulan Ramadan maupun di luar bulan tersebut. Pembiasaan ibadah lainnya adalah infak harian. Siswa diimbau membawa infak seikhlasnya setiap hari. “Jika di luar bulan Ramadan siswa membawa infak setiap Senin dan Jum’at. Maka selama bulan Ramadan siswa infak setiap hari,” imbuhnya.

Kepala MI Muhammadiyah Selo, Supilah, S.Pd.I. M.Pd. menyampaikan pentingnya mengawali pembelajaran di bulan Ramadan dengan kegiatan ibadah. “Bulan Ramadan merupakan bulan dilipatgandakannya pahala. Maka anak-anak perlu ditingkatkan amal ibadahnya. Misalnya kegiatan tadarus bersama, shalat dhuha, infak harian selama bulan Ramadan, dan shalat dhuhur berjamaah,” ucapnya. (hnk/abi).

#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *