Pesan Kepala KUA Kokap Hadiri Syawalan SMP Negeri 2 Kokap

Kulon Progo (KUA Kokap) – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) II kokap menggelar acara syawalan pada Rabu (17/04/2024) pagi .Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Sekolah Sudamar, SPd , Ketua Komite Supardi,  Pemerintah  Desa Hargotirto, Kepala dusun Sekendal, Jajaran Guru dan karyawan SMPN 2 Kokap, dan para tokoh masyarakat di wilayah sekitar  sekolah setempat.

Dalam tausiyahnya Kepala KUA Kapanewon Kokap Muhamad Sururudin, S.Ag menyampaikan bahwa  syawalan disamping disebut sebagai ajang silaturahmi,juga momentum untuk saling  memaafkan, saling  berbagi informasi dan koordinasi selain menambah rezeki .  Ia juga  menjelaskan bahwa Bulan Syawal  disebut bulan peningkatan karena diharapkan adanya peningkatan dalam segala bidang kehidupan, baik peningkatan keimanan, ekonominya, budi pekertinya, serta amal ibadahnya.

Lebih lanjut Sururudin menambahkan dalam  proses peningkatan atau perubahan individu tidak akan terjadi tanpa adanya proses belajar atau ngaji, siapapun yang ingin mengalami perubahan ataupun peningkatan harus melalui proses belajar atau ngaji. “Ingin meningkat keimanannya maka harus paham apa itu keimanan, iman adalah tasdiqu bil Qolbi, waikrorun bil lisan, wa’amalun bil arkan; membenarkan di dalam hati, mengikrarkan dengan lisannya, dan mengamalkan dengan tindakan.Peningkatan Iman tidak hanya bicara ibadah Mahdhoh saja seperti sholat, zakat, puasa, haji, namun terkait semua aspek kehidupan yang ada di jagad raya ini,” imbuhnya.

“Bicara tentang keimanan kepada Allah,Swt mesti bicara alam semesta ciptaan-Nya, maka tugas para guru adalah mengenalkan kepada anak didiknya mengenai sang pencipta yang wajib disembah, baik saat  mengajarkan ilmu-ilmu seperti fisika, kimia, biologi , politik, ekonomi, budaya, dan ilmu lainnya.Jangan lupa menjelaskan peran sang pencipta. Maka bulan Romadhan sebagai media pembersih dosa dan media taubat kepada sang pencipta atau memperbaiki hablum minalloh dan  syawalan atau halal bihalal terkait hablum minan nas( memperbaiki hubungan antar sesama manusia), “ pungkas Kepala KUA Kokap.  (ess/dpj)