KUA Pengasih adakan Penyuluhan Agama pada Posyandu Lansia

Kulon Progo (KUA Pengasih) – Lantunan sebuah doa yang diajarkan Nabi Saw  kepada salah satu sahabat tercinta beliau, Mu’adz bin Jabal “Wahai Mu’adz, demi Allah, aku mencintaimu.” Kemudian beliau berkata: “Aku wasiatkan kepadamu wahai Mu’adz, janganlah engkau tinggalkan setiap selesai shalat untuk mengucapkan, “ALLAAHUMMA A’INNII ‘ALAA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI ‘IBAADATIK” (Ya Allah, bantulah aku untuk berdzikir dan bersyukur kepadaMu serta beribadah kepadaMu dengan baik”, demikian di sampaikan oleh Penyuluh Agama KUA Pengasih, Muh Munawir,S.Ag dalam pertemuan di Rumah Dukuh Jamus, Priyo Leksono, pada kegiatan Posyandu Lansia Pedukuhan Jamus, Pengasih, Jum’at (07/06/2024) pagi.

Lebih lanjut Munawir menyampaikan ada 3 hal penting yang diajarkan Rasulullah Saw. kepada umatnya agar menjadi hamba Allah yang berkedudukan tinggi dihadapanNya. “Berdasar hadits ini, 3 hal tersebut yaitu Dzikir, Syukur dan Membaguskan ibadah”, tandasnya.

“Al Qur’an Surat Ar Ra’du ayat 28 mengungkapkan, yang artinya ” Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram”. Hati itu bisa tenteram dengan memperbanyak dzikir, dan mengingat Allah, ” pungkasnya.

Acara Penyuluhan tersebut merupakan agenda rutin Penyuluh Agama Islam KUA Pengasih bekerjasama dengan para kader KB Kapanewon Pengasih yang dalam kesempatan itu diwakili Ibu Tri Wahyuni, di hadiri oleh 60 Lansia.

Selain penyuluhan agama dalam acara tersebut juga diadakan pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan untuk lansia oleh petugas dari Puskesmas Pengasih dan para kader KB. (gus/dpj)

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *