Tingkatkan Layanan Publik Ramah Kelompok Rentan, Biro Ortala Kemenag RI Lakukan Pendampingan KUA Nanggulan

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, Kantor Urusan Agama (KUA) Nanggulan menerima kunjungan pendampingan secara langsung tentang penyelenggaraan pelayanan publik yang ramah kelompok rentan oleh Biro Organisasi Tata Laksana (Ortala) Kementerian Agama RI. Acara ini berlangsung di Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Nanggulan pada Kamis (18/7/2024) siang.

Hadir pada acara tersebut Kasubdit Mutu, Sarana, Prasarana dan Sistem Informasi KUA  Jajang Ridwan,S.Ag.,M.A serta Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kulon Progo H.M. Wahib Jamil,S.Ag.,M.Pd,  Analisis SDM Aparatur Ahli Muda/Sub pada Biro Ortala Sekjen Kemenag RI, Chilyati bersama tim.

Dalam paparannya Chilyati menyampaikan bahwa KUA Nanggulan menjadi salah satu dari lima satuan kerja (satker) yang diajukan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).

“Harapannya KUA Nanggulan bisa mendapat nilai yang baik karena dulu pada tahun 2019 pernah menjadi Juara KUA Teladan tingkat nasional. Pendampingan ini dilaksanakan agar pelayanan publik dapat senantiasa melayani seluruh masyarakat. Penyediaan pelayanan inklusif ini membutuhkan komitmen kita bersama,” ujar Chilyati. Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan dalam penyelenggaraan pelayanan yang ramah kelompok rentan memerlukan sinergi dari semua pihak terkait.

KUA Nanggulan sudah cukup lengkap dalam menyediakan fasilitas bagi kelompok rentan, seperti parkir khusus, jalur landai termasuk pegangan, ruang tunggu khusus, kursi roda, kruk, ruang laktasi, dan lain sebagainya. “Namun, tetap masih ada yang perlu dievaluasi dan diperbaiki untuk memastikan pelayanan yang lebih optimal,” imbuhnya.

Sedangkan Kepala KUA Nanggulan, Jemino, S.H.I., menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan pendampingan ini. “KUA sudah berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima, terutama kepada kelompok rentan dan penyandang disabilitas,” kata Jemino.

Pendampingan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan pada KUA Nanggulan, sehingga semakin inklusif dan ramah bagi seluruh lapisan masyarakat dan pengguna layanan lainnya, terutama bagi kelompok rentan. (rif/dpj)