Kepala MAN 2 Kulon Progo, Pimpin Rakernas KKM MA Plus Keterampilan di Kalimantan Tengah

Kotawaringin Timur (MAN 2 KP) — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kelompok Kepala Madrasah (KKM) Madrasah Aliyah (MA) Plus Keterampilan seluruh Indonesia telah berlangsung dengan sukses di Kota Waringin Timur, Kalimantan Tengah, Jumat-Senin, 24-27 Agustus 2024. Acara yang bersamaan dengan Expo Nasional MA Plus Keterampilan ke-7 ini dihadiri oleh kepala madrasah dari 341 MA Plus Keterampilan di seluruh Indonesia.

Pada sesi pembukaan, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Thobib Al Asyhar, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antar kepala madrasah untuk meningkatkan soft skill siswa agar lebih kompetitif di dunia kerja. Menurutnya, dunia kerja saat ini dan di masa depan cenderung mencari SDM yang memiliki soft skill yang kuat serta pengalaman magang atau kerja. Oleh karena itu, siswa MA Keterampilan perlu mendapat perhatian khusus agar mereka memiliki keunggulan dalam hal soft skill dibandingkan dengan lulusan lembaga pendidikan lainnya.

Setelah sesi pembukaan, Rakernas dilanjutkan dengan sesi pertama yang membahas “Pengembangan Soft Skill Siswa dan Penguatan MA Plus Keterampilan dalam KMA 450 Tahun 2024.” Sesi ini dipimpin oleh Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, S.Pd, M.Pd, yang juga berperan aktif dalam menyampaikan pandangan dan strategi terkait peningkatan kualitas pendidikan di MA Plus Keterampilan.

Dalam pernyataannya, Hartiningsih mengungkapkan, “Menjadi pemimpin dalam sesi pertama Rakernas ini adalah sebuah kehormatan bagi saya. Ini merupakan kesempatan untuk berbagi dan mendiskusikan langkah-langkah strategis yang dapat kita ambil bersama dalam mengembangkan soft skill siswa kita. Dengan adanya KMA 450 Tahun 2024, kita memiliki kerangka kerja yang jelas untuk memperkuat program keterampilan di madrasah kita, sehingga siswa-siswi kita tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja dengan kemampuan soft skill yang mumpuni,” tuturnya.

Rakernas ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi MA Plus Keterampilan di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan yang mereka tawarkan, sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zaman. (gia/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *