Dukung Gerakan Zero Waste, MAN 2 Kulon Progo Sukses Gelar Pemilos 2024 Digital
Kulon Progo (MAN 2 KP) – MAN 2 Kulon Progo kembali menggelar Pemilihan Pengurus OSIS (Pemilos) untuk periode 2024-2025. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Pemilos kali ini dilaksanakan secara digital, mendukung gerakan zero waste yang telah diinisiasi oleh Tim Adiwiyata Madrasah. Pemungutan suara dilakukan secara daring di dua lokasi, yaitu di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu untuk siswa kelas X dan XI, serta di Aula Unit 1 MAN 2 Kulon Progo untuk siswa kelas XII pada Senin (14/10/2024).
Dua pasang calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS bersaing dalam Pemilos ini, yakni pasangan Mutiara Nurrohmah dan Habibban Huda Arrasyid dengan nomor urut 1, serta Zudhia Rahma Pratiwi dan Ahmad Fairuz Baihaqi dengan nomor urut 2. Proses pemungutan suara berjalan lancar, dan pasangan Mutiara Nurrohmah dan Habibban Huda Arrasyid akhirnya memenangkan Pemilos dengan jumlah suara terbanyak.
Saat diwawancarai sebelum upacara pembukaan, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan MAN 2 Kulon Progo, Farida Rahmawati, M.Pd., menyampaikan bahwa Pemilos dilaksanakan tanpa menggunakan kertas sebagai dukungan kepada program Tim Adiwiyata zero paper waste. “Kita juga memiliki kelas program keterampilan TAV (teknik audio video) dan DKV (desain komunikasi visual). Anak-anak tentu sudah piawai mengoperasikan aplikasi yang digunakan dalam Pemilos ini,” imbuhnya.
Pembina OSIS, Siamri, S.Sn., juga memberikan pernyataan terkait pelaksanaan Pemilos yang menggunakan teknologi daring. “Pemilos tahun ini diselenggarakan secara daring, sejalan dengan program zero paper waste dari Tim Adiwiyata Madrasah. Dengan metode ini, kami berhasil mengurangi penggunaan kertas sekaligus memastikan penghitungan suara yang lebih cepat dan akurat. Pemilihan secara digital juga membuktikan bahwa teknologi dapat digunakan untuk mendukung demokrasi yang bersih, transparan, dan ramah lingkungan,” ungkap Siamri.
Sejalan dengan itu, Pembina Tim Adiwiyata MAN 2 Kulon Progo, Drs. Amir Ma’ruf, MA., menambahkan bahwa pemilihan digital ini merupakan langkah penting dalam mendukung kampanye zero paper waste yang sudah lama diterapkan di madrasah. “Kami sangat bangga dengan pelaksanaan Pemilos secara daring ini karena mendukung program zero waste. Ini tidak hanya mengurangi penggunaan kertas, tetapi juga menunjukkan bahwa teknologi dapat diintegrasikan dalam kegiatan madrasah untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan bebas sampah,” tutur Amir.
Pemilos digital ini menjadi bukti nyata bahwa MAN 2 Kulon Progo terus berinovasi dalam berbagai aspek, baik dalam proses pembelajaran demokrasi maupun dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Selain mendukung program zero waste, penggunaan metode daring juga memudahkan proses penghitungan suara dengan hasil yang lebih cepat dan akurat. (gia/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!