Berjuang dengan Ilmu dan Akhlak, Kelas 9A MTsN 3 Kulon Progo Adakan Pengajian

Kulon Progo (MTSN3KP) – Dalam rangka menyukseskan program madrasah yang salah satunya adalah program Pengajian kelas, pada hari Rabu, 13 November 2024 kelas 9A mengadakan acara pengajian kelas dengan tema memperingati Hari Pahlawan dan mengambil topik berjuang dengan ilmu dan akhlak. Acara ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman para siswa mengenai nilai-nilai kepahlawanan dan semangat perjuangan dalam Islam.

Pengajian berlangsung di Rumah Bapak Margono alamat di Dukuh, Donomulyo, Nanggulan , Kulon Progo dan dihadiri oleh seluruh siswa kelas 9A, para guru, serta perwakilan dari orang tua diwakili Bapak Margono sekeluarga.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Wahyu Sahri A dan dilanjutkan dengan sambutan Pambagyo harjo dari Shohibul bait Zulfa Nurjanah. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan dan bagaimana generasi muda dapat meneladani semangat mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Ustaz Drs. Sukarlan, yang menjadi pembicara utama dalam pengajian ini, mengangkat tema “Pahlawan Zaman Now: Berjuang dengan Ilmu dan Akhlak Mulia”. Beliau mengingatkan para siswa bahwa pahlawan bukan hanya mereka yang berjuang di medan perang, tetapi juga mereka yang berjuang melawan kebodohan, kemiskinan, dan keterbelakangan. “Di era modern ini, kalian bisa menjadi pahlawan dengan menuntut ilmu, menjaga akhlak, dan memberikan manfaat bagi orang lain,” ucap Ustaz Sukarlan.

“Pada 19 September 1945, para pemuda mendatangi Hotel Yamato dan berusaha bernegosiasi dengan pihak Belanda agar menurunkan bendera mereka. Namun, negosiasi tidak berjalan lancar, bahkan terjadi ketegangan yang mengakibatkan terjadinya baku hantam. Dalam kekacauan tersebut, Sidik tewas setelah berusaha menyerang pimpinan Belanda di hotel” terang Ustaz Sukarlan.

Peristiwa di Hotel Yamato ini memicu semangat perlawanan yang lebih besar dan menjadi awal dari pertempuran besar di Surabaya pada 10 November 1945, yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Para siswa tampak antusias “Kami siap untuk meneladani semangat para pahlawan, ini menjadi inspirasi untuk belajar lebih giat dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial sebagai bentuk penghormatan kepada jasa para pahlawan” ujar Zulfa.
Acara ditutup Ustaz Drs. Sukarlan dengan doa bersama untuk para pahlawan yang telah gugur membela tanah air dan bangsa. Sementara itu Kepala MTsN 3 Kulon Progo Munji Jakfar, S.Pd.I, M.Pd.I berharap agar pengajian ini dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat perjuangan dalam diri setiap siswa. (hrs/ami/don)