MIM Kenteng Terima Observasi Pembelajaran dari Mahasiswa KKN UAD

Kulon Progo (MIM Kenteng) – MIM Kenteng menerima baik observasi terkait implementasi pembelajaran tematik oleh mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Observasi dilaksanakan pada Jumat (29/11/2024) di lingkungan madrasah.

Kepala Madrasah, Rujito, S.Pd.I. M.Pd. menjelaskan bahwa pembelajaran tematik dilaksanakan oleh beberapa kelas. “Kurikulum tematik masih dipergunakan di beberapa kelas di madrasah. Terkait proses pembelajaran dan lain sebagainya bisa lebih lanjut untuk wawancara bersama wali kelas yang terkait. Selamat belajar dan semoga membawa pulang ilmu yang bermanfaat dari madrasah,” jelas Kamad.

Guru MIM Kenteng, Rizco Ardian Saputro, M.Pd. menerima observasi dan wawancara dari mahasiswa KKN UAD Yogyakarta. “Selamat datang kepada mahasiswa KKN UAD Yogyakarta yang sudah melaksanakan observasi di madrasah kami. Kurikulum tematik masih digunakan di kelas kami. Pembelajaran tematik merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai mata pelajaran ke dalam satu tema. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih holistik dan bermakna bagi siswa,” ungkap Rizco.

“Terdapat beberapa metode yang dilaksanakan. Di antaranya metode proyek, inkuiri pembelajaran berbasis masalah (Problem-Based Learning), dan pembelajaran kooperatif. Adapun strateginya meliputi pemilihan tema yang relevan, integrasi mata pelajaran, penggunaan berbagai sumber belajar, seperti buku,  gambar, video, alat peraga, dan kunjungan lapangan,” tambah Rizco.

Mahasiswi KKN UAD Yogyakarta, Avivah Rama Dini juga mengungkapkan terima kasih kepada pihak madrasah atas informasi  yang sudah diberikan. “Terima kasih kepada pihak madrasah yang sudah menerima observasi kami,  memberikan ilmu dan pengalaman, serta implementasi  pembelajaran tematiknya. Semoga MIM Kenteng semakin maju  berdaya dan bermanfaat untuk masyarakat,” ungkap Avivah. (ras/abi).

#KementerianSemuaAgama

#MakinDigitalMenjangkauUmat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *