Tanamkan Jiwa Kewirausahaan, Siswa MTs Majang Praktik Buat Totebag Ecoprint

Kulon Progo (MTs Majang) – Siswa kelas VII MTs Ma’arif Jangkaran (MTs Majang) melaksanakan kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan sangat antusias. Kali ini tema yang diambil adalah kewirausahaan. Kegiatan P5 ini diisi dengan praktik membuat totebag ecoprint.

Dalam kegiatan ini para siswa diharapkan dapat menanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini sebagai bekal kelak di masa mendatang. Hal ini selaras dengan apa yang disampaikan Kepala Madrasah, Muh Nizar, S.H.I. di ruang kerjanya, Jumat (15/11/2024).

“Dalam kegiatan P5 ini siswa diharapkan dapat menanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini. Fasilitator memilih praktik membuat totebag ecoprint. Selain bahannya yang murah dan mudah di dapat, cara pembuatannya pun cukup gampang. Jadi, saya rasa anak-anak tidak akan terbebani,” ujarnya.

“Dengan adanya kegiatan ini saya harap anak-anak dapat menjadikannya sebagai gambaran kelak ingin berwirausaha apa. Jika membuat totebag ecoprint ini dikerjakan dengan niat dan sungguh-sungguh, pasti banyak diminati di kalangan masyarakat,” jelas Muh Nizar.

Para siswa kelas VII sangat antusias membuat totebag ecoprint. Teknik yang digunakan untuk membuat totebag ecoprint adalah teknik pounding. Yaitu dengan memukul-mukul daun atau bunga yang ditempelkan di atas totebag polos menggunakan alat pukul. Mereka dengan sabar memukul dedaunan dan bunga-bunga di atas totebag.

Salah satu siswa, Zahwa mengaku merasa senang mendapat ilmu tambahan mengenai cara membuat totebag dengan memanfaatkan bahan di sekitar. “Saya senang sekali hari ini saya mendapat ilmu baru tentang memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar kita,” tuturnya.

“Membuat totebag ecoprint adalah pengalaman terbaru saya. Selain murah, caranya pun sangat mudah untuk dipraktikkan. Lain kali saya ingin mempraktikkannya lagi di rumah,” kata Zahwa. (lin/abi).
#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat