MandaKu dan MAN 2 Banjarnegara Tandatangani MoU Pendampingan Pembangunan Zona Integritas

Kulon Progo (MAN 2 Kp) – MAN 2 Kulon Progo dan MAN 2 Banjarnegara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait pendampingan dalam Pembangunan Zona Integritas (ZI). Penandatanganan tersebut dilakukan dalam kunjungan Tim Studi Tiru Pembangunan ZI dari MAN 2 Banjarnegara di Theater Room Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu, Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Jalan Pahlawan Panjatan-Wates, pada Rabu (18/12/2024).

Kepala MAN 2 Banjarnegara, Rido Pramono, M.Pd, hadir bersama timnya untuk belajar dan menggali pengalaman dari MAN 2 Kulon Progo yang telah berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sementara itu, Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd, didampingi Kepala Tata Usaha, Tim Manajemen, serta Tim Pembangunan ZI, menyambut hangat kunjungan tersebut.

Dalam sambutannya, Hartiningsih menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk memperkuat budaya integritas di lingkungan madrasah. “MAN 2 Kulon Progo bersyukur dapat berbagi pengalaman dan strategi pembangunan ZI, sekaligus menjalin kerja sama yang lebih erat dengan MAN 2 Banjarnegara melalui MoU ini. Kami siap mendampingi saudara kami untuk mencapai target WBK,” ujar Hartiningsih.

Ia juga memaparkan perjalanan MAN 2 Kulon Progo dalam membangun Zona Integritas, termasuk strategi-strategi kunci yang membawa madrasah ini menjadi salah satu dari 45 Top Madrasah. “Empat pilar utama dalam ZI adalah inovasi, peran kepemimpinan, perubahan budaya kerja, dan outcome nyata. Semua itu memerlukan komitmen stakeholder, program kerja yang terarah, pengawasan, manajemen terstruktur, serta monitoring dan evaluasi yang konsisten,” jelasnya.

Sementara itu, Rido Pramono, M.Pd, mengapresiasi langkah MAN 2 Kulon Progo yang terbuka untuk berbagi pengalaman sekaligus mendampingi proses pembangunan ZI di MAN 2 Banjarnegara. “Kami banyak belajar tentang bagaimana proses pembangunan Zona Integritas dapat diwujudkan dengan inovasi yang berdampak langsung pada masyarakat. Pengalaman MAN 2 Kulon Progo menjadi inspirasi besar bagi kami untuk mengembangkan program serupa di madrasah kami,” tuturnya.

Ia juga menambahkan, “Kami sangat berterima kasih atas kesempatan ini. Pengalaman MAN 2 Kulon Progo akan menjadi panduan berharga bagi kami dalam mewujudkan ZI yang tidak hanya berdampak pada pelayanan internal, tetapi juga pada masyarakat,” ungkap Rido.

MoU ini meliputi berbagai aspek, termasuk pendampingan dalam penyusunan dokumen ZI, penguatan inovasi pelayanan publik, serta peningkatan budaya kerja yang berorientasi pada integritas.

Acara ini diakhiri dengan diskusi interaktif untuk berbagi ide dan pengalaman, sekaligus merancang langkah-langkah strategis untuk implementasi ZI di kedua madrasah. Dengan adanya MoU ini, MAN 2 Kulon Progo dan MAN 2 Banjarnegara berharap dapat saling mendukung dan bersama-sama menjadi contoh dalam membangun Zona Integritas di lingkungan pendidikan madrasah. (gia/dpj)

 

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *