Pelita Madinahku, Kankemenag Kulon Progo Gelar TOT Pembimbing Al-Quran Metode Inovatif

Kulon Progo (Kankemenag) – Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo melalui program inovatif Pelita Madinahku kembali menggelar Training of Trainer (TOT) bagi para pembimbing Al-Quran tingkat dasar. Hal ini dalam upaya meningkatkan minat baca Al-Quran dan kualitas pembimbing agama di Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (6-7/1/2025) di Gedung Riptaloka dan PLHUT Kankemenag Kulon Progo ini menyajikan metode pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan.

Kasi Bimas Islam Kankemenag Kulon Progo, M. Qomaruzzaman, S.Ag. M.S.I. dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali para pembimbing dengan metode pembelajaran yang efektif dan menarik. “Dengan pendekatan yang gembira dan penuh variasi, kami berharap peserta Pelita Madinahku semakin bersemangat untuk mendalami Al-Quran,” ujarnya.

“Salah satu inovasi yang diperkenalkan dalam pelatihan ini adalah metode Takka untuk menghafal Asmaul Husna. Metode ini diyakini mampu memaksimalkan fungsi otak kanan dan melibatkan seluruh jaringan otak dalam proses menghafal,” imbuh Qomar.

Narasumber pelatihan, Agustinus Pramono memaparkan pentingnya menumbuhkan semangat belajar Al-Quran sejak dini. “Selain metode Takka, kami juga memperkenalkan metode Katabana yang menyenangkan untuk belajar mengenal huruf hijaiyah. Metode Katabana menggunakan rangkaian kata yang mudah diingat. Sehingga peserta atau jamaah dapat belajar membaca Al-Quran dengan lebih cepat dan mudah,” terangnya.

Dengan diselenggarakannya TOT ini, diharapkan para pembimbing dapat menerapkan metode-metode inovatif tersebut dalam kegiatan pembelajarannya. Selain itu, Kankemenag Kulon Progo juga menargetkan peningkatan jumlah peserta Pelita Madinahku dan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk belajar Al-Quran.

Para peserta TOT menyambut antusias kegiatan ini. Salah satunya disampaikan oleh Penyuluh Agama Islam KUA Sentolo, Samsudin. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya mendapatkan banyak ilmu dan inspirasi untuk mengajar,” ujar Samsudin. (lua/abi).

#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *