Kakanwil Kemenag DIY Berikan Apresiasi Raker Kankemenag Kulon Progo 2025, Mandaku Raih Penghargaan WBK

Kulon Progo (MAN 2 KP)– Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta (Kakanwil Kemenag DIY), Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H, M.Hum, memberikan apresiasi kepada MAN 2 Kulon Progo atas capaian prestasi sebagai Madrasah dengan Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada tahun 2024.

Apresiasi serupa juga diberikan kepada Kantor Kemenag Kulon Progo yang tidak hanya meraih predikat WBK, tetapi juga mendapat penghargaan sebagai Peraih Predikat Terbaik dalam Pelayanan Inklusif Kelompok Rentan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB).

Hal tersebut disampaikan Ahmad Bahiej dalam pengarahan dan pembinaan pada Rapat Kerja Kantor Kemenag Kabupaten Kulon Progo yang digelar pada Kamis (13/02/2025) di Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) kantor setempat. Rapat kerja tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kulon Progo beserta jajarannya, para Kepala KUA se-Kulon Progo, Kepala RA, MI, MTs, MA, serta para pengawas madrasah dan pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI).

Dalam sambutannya, Ahmad Bahiej mengungkapkan rasa bangga atas capaian MAN 2 Kulon Progo dan Kantor Kemenag Kulon Progo. Menurutnya, raihan WBK bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga bukti nyata komitmen madrasah dan institusi dalam menerapkan tata kelola yang transparan, akuntabel, serta berorientasi pada pelayanan prima.
“Pencapaian WBK ini menunjukkan bahwa MAN 2 Kulon Progo telah berhasil membangun budaya kerja yang profesional, bersih, dan melayani. Ini adalah prestasi yang membanggakan dan harus menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya di DIY. Begitu pula dengan Kantor Kemenag Kulon Progo yang terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik, terutama bagi kelompok rentan. Kami sangat mengapresiasi capaian ini dan berharap semangat reformasi birokrasi terus dijaga serta ditingkatkan,” ujar Ahmad Bahiej.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd., yang juga menjadi peserta rapat kerja, mendapat kehormatan untuk menyampaikan Best Practice terkait keberhasilan MAN 2 Kulon Progo meraih penghargaan WBK. Ia menjelaskan berbagai upaya yang telah dilakukan madrasahnya dalam membangun sistem tata kelola yang bersih dan berintegritas, mulai dari peningkatan transparansi layanan, penguatan budaya anti-korupsi di lingkungan madrasah, hingga optimalisasi digitalisasi administrasi.

Menanggapi apresiasi dari Kakanwil Kemenag DIY, Hartiningsih menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini.
“Raihan WBK ini adalah rahmat dan barakah Allah subhanahu wa ta’ala. Ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh civitas akademika MAN 2 Kulon Progo. Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan dari Kanwil Kemenag DIY dan Kantor Kemenag Kulon Progo, serta seluruh stakeholder madrasah. Ini bukan sekadar prestasi, tetapi juga amanah yang harus kami jaga dengan terus meningkatkan kualitas layanan dan budaya kerja yang bersih dan profesional,” ungkap Hartiningsih. (gia/dpj)