MI Muhammadiyah Kenteng Ikuti Evaluasi Program NGTS

Yogyakarta (MIM Kenteng) – Kanwil Kemenag DIY bersama dengan SEAMEO RECFON melaksanakan kegiatan evaluasi piloting pengembangan model madrasah sehat Nutrition Goes To School (NGTS). Agenda berlangsung pada Senin (14/4/2025) di ruang pertemuan PTSP Kanwil Kemenag DIY.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengevaluasi 10 madrasah yang sudah mendapatkan program NGTS (Nutrition Goes To School) dari SEAMEO RECFON bekerja sama dengan Kanwil Kemenag DIY dan Fakultas Kesehatan Masyarakat UAD. Kegiatan NGTS ini sudah dilaksanakan sejak April 2024 dan diikuti oleh 10 madrasah di DIY yang terpilih. Salah satunya MI Muhammadiyah Kenteng.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kakanwil Kemenag DIY, Kabid. Pendidikan Madrasah, Direktur Pelaksana SEAMEO RECFON, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat UAD, Dinas Kesehatan DIY, Dinas Pertanian DIY, 15 kepala madrasah se-DIY penerima program NGTS. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengevaluasi 10 madrasah yang sudah melaksanakan program NGTS. Selanjutnya juga hadir 5 madrasah dari MTsN dan MAN yang akan melaksanakan program NGTS selanjutnya tahun 2025 ini.

Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY, H. Abd. Su’ud, S.Ag., M.S.I. menyampaikan bahwa madrasah yang sudah mendapatkan program NGTS diharapkan dapat mengimbaskan ke madrasah lain terkait dengan program ini.

Sementara Kakanwil, Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum. juga berharap program dapat terus berjalan. “Kita berharap ini menjadi program terus menerus tiap tahun,” ujarnya.

Dekan FKM UAD juga menyampaikan siap untuk mendampingi madrasah dalam melaksanakan program NGTS di madrasah. Dalam kegiatan ini ditunjuk dua madrasah mewakili presentasi hasil dari pelaksanaan program NGTS di madrasahnya. Kemudian untuk madrasah yang lain menambahkan beberapa tantangan yang dialami dalam melaksanakan program NGTS di madrasah.

MI Muhammadiyah Kenteng, Benny Mu’alim menyampaikan manfaat adanya evaluasi bersama ini. “Dengan adanya evaluasi bersama ini sangat bermanfaat bagi madrasah. Yakni untuk saling sharing kegiatan dan beberapa program di madrasah lain. Hal ini bisa menjadi inspirasi untuk kegiatan yang bisa dilaksanakan di madrasah kami,” tuturnya.

Pada sesi ini dilaksanakan diskusi dan tanya jawab serta mencari solusi bersama terkait dengan tantangan tersebut. Kemudian acara diakhiri dengan pernyataan kesiapan 5 madrasah yang selanjutnya akan melaksanakan program NGTS di madrasahnya. Kelima madrasah menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan program tersebut. (ben/abi).

#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat