Guru dan Siswa MTsN 1 Kulon Progo Ikuti Pelatihan Adiwiyata dan Program Kampung Iklim

Kulon Progo (MTsN 1 Kulon Progo) – MTsN 1 Kulon Progo mengirimkan satu guru dan satu siswa untuk mengikuti Pelatihan Adiwiyata dan Penerapan Program Kampung Iklim (Proklim) yang mengusung tema “Menebar Ilmu, Membangun Generasi Peduli Lingkungan”. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu, 24 Mei 2025, bertempat di SMA Negeri 2 Wates, Kulon Progo.

Acara dihadiri oleh berbagai pihak, di antaranya Pengawas Pembina, Dr. Yustina Sri Rahayu, M.Pd., perwakilan dari Dinas Dikpora, perwakilan dari Dinas Pendidikan Menengah (Dikmen) Kulon Progo, perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), seluruh pengurus Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI) Kulon Progo, serta peserta dari 52 sekolah/madrasah se-Kulon Progo. Acara dibuka secara resmi oleh perwakilan dari DLH, Arif Martono, S.Si, M.Si.

Dua pemateri utama turut mengisi sesi pelatihan. Yang pertama Dra. Vipti Retna Nugrahni, M.Ed., Ketua HPAI Kulon Progo, memaparkan tentang konsep Adiwiyata dan pentingnya membangun predikat Adiwiyata melalui Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Sekolah (GPBLHS).

“PRLH harus kita mulai dari sekarang, dari hal-hal kecil. Sekecil apa pun, aksi kita berarti. Think globally, act locally,” ujar Vipti menekankan pentingnya aksi nyata dalam kehidupan sehari-hari. Pemateri kedua, Isna Mansuuroh, S.Pd., M.Pd., perwakilan DLH, menjelaskan tentang Program Kampung Iklim (Proklim). Dalam pemaparannya, Isna menyampaikan, “Menanam pohon dan mengelola sampah adalah langkah nyata untuk mengurangi dampak perubahan iklim. Kita harus bekerja sama untuk mencapai target sekolah Adiwiyata di Kulon Progo yang tahun ini diharapkan meningkat dari 22,17% menjadi 27%.”

MTsN 1 Kulon Progo diwakili oleh Winarti, S.Ag., Ketua Program Adiwiyata dan Randika Dika, Ketua OSIM. Winarti mengaku sangat senang mengikuti pelatihan ini.

“Saya jadi tahu bahwa membangun budaya peduli lingkungan bukan hanya tugas madrasah, melainkan juga peran kita semua sebagai warga negara global,” ujarnya. Winarti berharap program Adiwiyata di MTsN 1 Kulon Progo semakin maju dan berdampak positif pada seluruh siswa.

Melalui kegiatan ini, diharapkan setiap peserta mampu menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam mewujudkan sekolah/madrasah dan masyarakat yang lebih ramah lingkungan, sesuai dengan semangat Adiwiyata dan Proklim. (sap/don)