MIM Kenteng Tasyarufkan Daging Kurban Sebagai Budaya Berbagi

Kulon Progo (MIM Kenteng) – Wujud sikap sosial tentang berbagi dapat diimplementasikan dengan kegiatan kurban. Madrasah menasyarufkan daging kurban kepada penerima yang dilaksanakan pada Senin (9/6/2025) di halaman Masjid Kholid bin Walid.

Kepala Madrasah, Murtana, S.Pd.I. menjelaskan makna berbagi dalam Iduladha. “Iduladha yang saat ini kita laksanakan mengandung banyak imu. Salah satunya adalah imu berbagi. Daging hewan kurban yang dihimpun madrasah sebisa mungkin kita salurkan/tasyarufkan kepada yang berhak menerima. Hal ini menjadi bentuk implementasi rasa sosial kepada sesama,” jelas Kamad.

Guru MIM Kenteng, Minarti, S.Pd.I. ikut menasyarufkan daging kurban. “Daging kurban yang terhimpun sebanyak 51,5 kg kita bagikan secara merata kepda semua yang berhak. Tim penyembelih diberikan tambahan sebagai bentuk rasa terima kasih atas kinerja dan bantuan tenaganya,” ungkap Minarti.

“Semua siswa-siswi madrasah juga mendapatkan daging kurban. Penasyarufan juga dilakukan secara simbolis oleh kepala madrasah dan diambil dokumentasinya. Siswa-siswi dibuat antrean sesuai kelas masing-masing untuk memudahkan dalam pemanggilan dan proses pentasyarufan,” tambah Minarti.

Siswa MIM Kenteng, Panca Muhammad Ridwan ikut menerima daging kurban. “Alhamdulillah saya dan adik dapat jatah kurban berupa daging kambing. Dagingnya akan kami masak di rumah karena sudah kenyang makan tongseng di madrasah. Terima kasih para shahibul kurban,” ujar Panca. (ras/abi).

#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *