KUA Galur Apresiasi Skema Infaq Pengajian Tirtorahayu dalam Bentuk Hewan Ternak

Kulon Progo (KUA Galur) –Komitmen KUA Galur dalam mendukung gerakan keagamaan yang berdampak sosial nyata kembali terlihat dalam kiprah Kalurahan Tirtorahayu. Pengajian rutin tingkat kalurahan yang telah berjalan sejak 2023 tak hanya menjadi sarana penguatan spiritual, tetapi juga menghadirkan model pentasyarufan infaq yang inovatif dan memberdayakan masyarakat.

Pada awal pelaksanaan, dana infaq yang terkumpul setiap bulan disalurkan kepada warga dhuafa di masing-masing pedukuhan sebesar Rp100.000 per orang. Setiap bulan, bantuan diberikan secara bergilir kepada dua hingga tiga orang dari setiap pedukuhan.

Namun seiring waktu dan hasil evaluasi bersama, pola penyaluran tersebut kemudian dikembangkan agar manfaatnya lebih bersifat jangka panjang. Saat ini, infaq disalurkan setiap tiga kali pengajian dalam bentuk pembelian hewan ternak. Program ini telah berjalan dua kali, dengan masing-masing dari enam penerima (satu orang per pedukuhan) menerima dua ekor domba sebagai modal pemberdayaan ekonomi keluarga.

Kepala KUA Galur, H. Afwan Zuhdi, S.Ag., M.A., mengapresiasi langkah ini dan menyebutnya sebagai bentuk pengelolaan infaq yang visioner dan berdampak nyata. “Apa yang dilakukan oleh panitia pengajian Kalurahan Tirtorahayu ini luar biasa. Mereka tidak hanya menghidupkan majelis taklim, tetapi juga mampu mengelola infaq jamaah secara produktif. Ini bentuk pengajian yang membumi, menyentuh langsung kehidupan masyarakat,” ungkapnya.

Afwan menambahkan bahwa KUA Galur sangat terbuka dan siap mendampingi inisiatif serupa di wilayah lain. Menurutnya, pengajian semacam ini bisa menjadi sarana pembinaan sekaligus pemberdayaan umat berbasis lokalitas yang kuat.

Dengan pola pentasyarufan yang kreatif dan berkeadilan ini, pengajian Kalurahan Tirtorahayu diharapkan menjadi inspirasi bagi kalurahan lain dalam mengelola infaq secara produktif, berkelanjutan, dan bermartabat. (azz/dpj)