Penghulu KUA Nanggulan Berikan Pendampingan SKP Inovatif ASN

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Di tengah tuntutan kinerja ASN yang semakin tinggi, Kantor Urusan Agama (KUA) Nanggulan proaktif meningkatkan kompetensi pegawainya. Ahmad Mahmudi, seorang Penghulu di KUA Nanggulan, baru-baru ini menyelenggarakan bimbingan teknis penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang inovatif.

Acara ini berlangsung pada Rabu, (16/7/2025), di Balai Nikah KUA Nanggulan, dengan peserta dari kalangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) staf pengadministrasi dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) KUA setempat.

Bimbingan ini bukan sekadar pelatihan rutin, melainkan upaya konkret KUA Nanggulan untuk memastikan seluruh pegawai mampu menyusun SKP secara mandiri dan tepat waktu. Mengingat SKP adalah instrumen vital dalam penilaian kinerja individu ASN yang terintegrasi dengan sistem elektronik kinerja (EKin) BKN, pemahaman yang mendalam tentang penyusunannya menjadi krusial. Mahmudi dengan lugas menjelaskan esensi SKP sebagai penilai kinerja dan bagaimana penyusunan yang akurat dan tepat waktu berkontribusi langsung pada evaluasi kinerja tahunan yang objektif.

Salah satu poin menarik dari bimbingan ini adalah pendekatan praktik langsung. Sunyata, salah satu peserta, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena dibimbing dari nol hingga berhasil menyusun SKP-nya sendiri. Hal ini menunjukkan efektivitas metode bimbingan yang diterapkan oleh Ahmad Mahmudi.

Kepala KUA Nanggulan, Jemino, S.H.I., M.H., menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif Mahmudi. Bimbingan ini, yang menyasar Penyuluh Agama Islam (Moh. Natsir Nurdin), Pengadministrasi (Sunyoto), CPNS (Apriyanto Sulaksono, A.Md.), dan PPPK (Suyatno, S.Ag.), adalah bukti nyata komitmen KUA Nanggulan dalam pengembangan sumber daya manusia.

“Pendampingan semacam ini adalah investasi penting untuk meningkatkan efisiensi dan profesionalisme kerja para pegawai kami,” kata Jemino. “Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, kami optimis seluruh pegawai dapat memenuhi kewajiban administrasi mereka dan berkontribusi maksimal pada pelayanan publik,” pungkasnya. (col/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *