Tingkatkan Pemahaman Keagamaan, KUA Sentolo Gelar Pengajian Rutin Aparat 

Kulon Progo (KUA Sentolo) – Hakikatnya semua manusia dilahirkan di dunia itu dalam keadaan fitrah. Hal tersebut menjadi tema dalam pengajian aparat Kapanewon Sentolo pada Rabu, (30/07/2025) di Mushola Al Ikhlas Kapanewon Sentolo.

Kegiatan yang diikuti sebanyak 35 peserta dari unsur ASN KUA Sentolo dan Kapanewon Sentolo tersebut dilaksanakan rutin setiap hari Rabu pagi, bertujuan untuk memperkuat kualitas spiritual aparat dan memupuk moderasi beragama.

Sebagai narasumber pada pengajian tersebut Penyuluh Agama KUA Sentolo, Jarsono, S.Pd. Dalam tausiahnya menyampaikan bahwa manusia senantiasa harus menjaga keimanannya dengan senantiasa memperbanyak taqarub kepada Allah, karena manusia terlahir dalam keadaan hanif. “Manusia diciptakan Allah dalam keadaan hanif, bahwa kemudian terjerumus kedalam kemaksiatan, hakikatnya karena tidak mampu bertahan dari godaan setan” ungkapnya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa sebagai manusia, terlebih orang tua harus senantiasa memperhatikan kualitas spiritual keluarga kita, yaitu dengan terus nyetrumke hati dengan aktivitas dzikir dan ta’lim, sehingga hati akan senantiasa terpaut kepada Allah, terhindar dari kelalaian.

Keterpautan hati kepada Allah melalui aktivitas dzikir tersebut harus senantiasa ditanamkam, terutama dalam keluarga, melalui akvitas harian seperti sholat berjamaah dimasjid, berdoa sebelum dan sesudah makan, tadarus Al Qur’an bersama dan segala aktivitas yang menyambungkan diri kita kepada Allah. “Beruntunglah orang yang menyucikan jiwa dan menumbuhkannya dengan kebaikan. Dan merugilah orang yang menutupi jiwanya dalam kemaksiatan” pungkasnya.

Untuk menumbuhkan aktivitas dzikir kepada Allah, sebelum tausiah dimulai terlebih dahulu diisi dengan tadarus Al Qur’an oleh  Tri Koniyanto, S.Ag. Jamaah diajak untuk meresapi indahnya ayat Al Qur’an huruf demi huruf dengan bacaan yang mujawwad. Dengan meliputi hati selalu terpaut kepada Allah, harapannya hasil kerja menjadi bertambah berkah. (skd/dpj)