KKPN Soeka Jajaki Kerjasama Agar Lebih Manfaat

Bantul (KKPN Soeka) – Koperasi Konsumen Pegawai Negeri (KKPN) Soeka LKankemenag Kulon Progo terus berupaya memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi anggota. Oleh karena itu Pengurus dan Pengawas KKPN Soeka menjajaki kerjasama dengan koperasi lain. Ketua Pengurus KKPN Soeka, H. Saeful Hadi, S.Ag. M.Pd.I. menyampaikan hal itu di sela-sela kunjungan ke KKPRI Adil Makmur Sejahtera Kankemenag Bantul, Kamis (25/9/2025).

“Pada kesempatan kami seluruh jajaran pengurus, pengawas dan karyawan KKPN Soeka Kankemenag Kulon Progo sialturahmi ke KKPRI Adil Makmur Sejahtera Kankemenag Bantul. Kami ingin belajar tentang bagaimana koperasi bisa lebih memberikan manfaat bagi anggota,” ujarnya.

“Harapannya kita bisa membangun kerjasama antarsesama koperasi. Sehingga nantinya anggota semakin merasakan manfaat berkoperasi. Anggota koperasi diharapkan bisa makin sejahtera,” imbuh Saeful.

Kedatangan rombongan KPPN Soeka diterima langsung oleh Ketua KKPRI AMS, Ahmad Musyadad, S.Pd.I. M.S.I., Sekretaris, Muhaimin , S.Th.I, M.H., Pengawas Koperasi, H. Sugito , S.Ag, M.S.I. beserta karyawan.

Dalam Sambutan selamat datang Ahmad Musyadad menyampaikan bahwa memang orientasi Unit usaha koperasi ini untuk menyejahterakan anggota. “Sehingga banyak usaha yang kami sediakan. Toko sembako dengan berbagai kebutuhan anggota. Bahkan jika anggota menginginkan bahan bangunan, maka koperasi siap menyediakan. Karena kami mengambil konsep Kerjasama dengan pihak terkait. Terakhir kami mengadakan kerjasama Biro Umrah.Walau pertama hanya 2 orang yang memanfaatkan, tetapi kami berkomitmen melaksanakan kerjasama biro umrah ini. Alhamdulillah testimoni yang berangkat kemarin sangat puas. Sehingga ke depan akan kita lanjutkan,” ungkapnya.

Di tahun 2025 anggota KKPRI AMS berjumlah 976. Dari anggota tersebut lebih dari 55% menggunakan fasilitas anggota simpan pinjam. Sehingga perputaran cukup cepat. “Bahkan untuk menarik anggota pinjam, di tahun kemarin diadakan undian motor. Dengan pinjaman kelipatan 20 juta mendapatkan satu kupon udian. Di usaha yang lain yang sudah berjalan 2 tahun adalah rental mobil Aiche dengan sistem kerjasama dijalankan oleh ahlinya rental. Koperasi menerima bersihnya setiap bulan,” terang Musyadad.

Acara dilanjutkan diskusi tanya jawab yang sangat akrab kekeluargaan dari administrasi perkoperasian, stategi bahkan sampai menghitung simulasi. Ke depan akan mencoba diadakan kerjasama antarkoperasi. Karena ada beberapa kesamaan kasus yang di alami oleh masing-masing koperasi. Salah satunya adalah jika ada anggota yang pindah tugas tetapi masih meninggalkan hak dan kewajiban. Wacana kerjasama bisnis yang lain juga bisa meningkatkan kesejahteraan masing-masing anggota. (isk/abi).

#KementerianSemuaAgama
#MakinDigitalMenjangkauUmat