Program Inovasi Lawanku Jadi Terpikat, KUA Sentolo Lakukan Tagging Tanah Wakaf dengan Wakif Rentan
Kulon Progo (KUA Sentolo)-Dalam rangka mensukseskan program Lawanku Jadi Terpikat, KUA Sentolo melakukan tagging tanah pada Senin, (06/09/2025) bertempat di Dusun Sentolo Lor, Sentolo, Kulon Progo.
Sebidang tanah milik Ibu Erna Nurhayati dengan seluas 400 m2 tersebut akan diwakafkan kepada Sri Wahyuni, S.Pt selaku nadzir pribadi untuk pembangunan Rumah Qur’an Bunda Khusnul yang beralamat Sentolo Lor, Sentolo, Sentolo, Kulon Progo.
Hadir dalam kegiatan tersebut Samsudin, S.Ag. dan Sukardi selaku PIC Wakaf KUA Sentolo. Sementara dari pihak keluarga wakif diwakili oleh Bambang Utoyo al Sunu, dan perwakilan dari pihak nadzir oleh Syalsa Bella Syalfana.
Latar belakang dari niat mulia wakaf tanah ini adalah adanya semangat yang tinggi dari Ibu Erna Nurhayati untuk mengembangkan pendidikan Al Qur’an, khususnya pada lansia. Pada saat ini kegiatan pembelajaran sudah berlangsung hampir tiga tahun berjalan bertempat dirumah Ibu Erna tersebut. Seiring berjalan waktu, jumlah santri semakin banyak dan ruang kelas sudah tidak mencukupi, maka Ibu Erna kemudian bermaksud untuk memakafkan sebidang tanahnya untuk keperluan pembangunan gedung pembelajaran Al Qur’an tersebut.
Disampaikan Samsudin bahwa tagging lokasi ini dilakukan sebagai syarat kelengkapan proses pengurusan wakaf ini. “Jika tagging sudah selesai, dan diinput di aplikasi SIWAK, selanjutnya diagendakan untuk proses ikrar wakaf,” tutur Samsudin.
Setelah pelaksanaan tagging selesai, dilanjutkan silaturrahim dengan pihak wakif, Ibu Erna Nurhayati. Dalam kesempatan tersebut Samsudin menyampaikan progres pelaksanaan pengurusan tanah wakaf ini, yang sudah sampai tahap tahap tagging dan pemenuhan kelengkapan berkas. “Setelah semua persyaratan terpenuhi, selanjutnya akan dilakukan prosesi ikrar wakaf,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Ibu Erna memohon agar ikrar wakaf bisa dilaksanakan dirumahnya saja, mengingat kondisi fisiknya yang sudah susah untuk berjalan, karena keterbatasan dan mengalami gejala stroke. “Nanti ikrar wakaf disini saja, jika dikantor KUA saya susah untuk berjalan,” pintanya.
Pelayanan wakaf dari KUA Sentolo ini adalah dalam rangka menyukseskan progam inovasi Kankemenag Kulon Progo dibidang wakaf, Lawanku Jadi Terpikat (Layanan Wakaf Kulon Progo Sampai Jadi dan Terbit Sertifikat). Program ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam proses wakaf, sehingga tanah wakaf dapat memiliki keabsahan hukum sampai terbit sertifikat wakaf dengan biaya nol rupiah atau gratis. (skd/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!