Api di Dadamu, Wahai Pahlawan

Oleh: Khanza Salsabila
Siswa MTsN 2 Kulon Progo

Di tanah basah yang dahulu berdarah,
Terdengar gema langkah penuh marah,
Bukan karena benci,
Tapi cinta pada bumi pertiwi.

Kau berdiri, wahai pahlawan,
Dengan tubuh kurus dan semangat baja,
Peluru bukan ketakutan,
Melainkan titian menuju merdeka.

Surabaya membara dalam kobar jiwa,
Langit memerah menandai harga kemerdekaan,
Teriakmu mengguncang angkasa:
“Sekali merdeka, tetap merdeka!”

Kini, di bawah langit yang tenang,
Kami menunduk mengingat namamu,
Bukan hanya di batu nisan,
Tapi di dada kami yang tak pernah padam.

Jasamu bukan sekadar cerita,
Tapi nyala yang menuntun bangsa,
Agar kami tak lupa,
Bahwa kebebasan lahir dari pengorbanan yang nyata.

Wahai pahlawan,
Tidurlah dalam damai abadi,
Karena kami berjanji
Menjaga Indonesia, seperti engkau menjaga mimpi.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *