Gelar Karya Siswa Kelas XII Program Keterampilan MAN 2 Kulon Progo 2025 Resmi Dibuka Kabid Dikmad Kanwil Kemenag DIY

Kulon Progo (MAN 2 KP) — Gelar Karya Siswa Kelas XII Program Keterampilan MAN 2 Kulon Progo Tahun 2025 resmi dibuka oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, Sidik Purnomo, Selasa (16/2/2025). Kegiatan tersebut digelar di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu (GPPT) Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Jalan Pahlawan Gotakan, dan berlangsung dengan semarak.

Dalam sambutannya, Sidik Purnomo menegaskan bahwa madrasah hadir bukan hanya untuk mencerdaskan peserta didik secara akademik, tetapi juga untuk membentuk soft skill, karakter, dan budi pekerti. Menurutnya, karakter siswa memiliki kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan dengan ilmu pengetahuan semata.

“Adab itu lebih tinggi daripada ilmu. Oleh karena itu, madrasah harus mampu mencetak generasi yang berilmu sekaligus berkarakter. Karakter, adab, dan budi pekerti menjadi fondasi utama sebelum ilmu itu diamalkan,” tegas Sidik Purnomo di hadapan para siswa, guru, dan tamu undangan.

Ia juga menyampaikan bahwa madrasah perlu memfasilitasi seluruh potensi dan pilihan masa depan siswa, baik yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, memasuki dunia kerja, maupun terjun ke dunia wirausaha. Sidik Purnomo mengapresiasi MAN 2 Kulon Progo yang dinilainya telah menjalankan peran tersebut dengan baik.

“Saya bersyukur MAN 2 Kulon Progo telah mengimplementasikan hal ini melalui slogan siap kuliah, siap kerja, dan siap berwirausaha. Ini selaras dengan arah kebijakan pengembangan madrasah saat ini,” imbuhnya.

Gelar karya siswa ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo, jajaran pimpinan madrasah, guru, serta orang tua dan wali siswa kelas XII. Kehadiran para orang tua menambah suasana hangat dan kebanggaan atas capaian karya putra-putri mereka.

Dalam gelar karya tersebut, para siswa menampilkan dan memamerkan hasil karya sesuai dengan ciri khas masing-masing program keterampilan, yakni Desain Komunikasi Visual (DKV), Teknik Audio Video (TAV), Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), Tata Boga, dan Tata Busana. Setiap stan dipenuhi karya kreatif, inovatif, dan aplikatif yang mencerminkan proses pembelajaran berbasis praktik.

Khusus pada program Tata Busana, para siswa menampilkan berbagai busana hasil desain sendiri, baik yang dikerjakan secara individu maupun kelompok. Aneka busana dengan konsep modern dan etnik tampak dipajang rapi, bahkan beberapa di antaranya diperagakan oleh siswa, menarik perhatian para pengunjung yang hadir.

Suasana gelar karya tampak hidup dan penuh antusiasme. Aula GPPT dipenuhi pengunjung yang berpindah dari satu stan ke stan lainnya, berdiskusi langsung dengan siswa tentang proses pembuatan karya, bahan yang digunakan, hingga peluang pengembangannya ke dunia usaha. Kreativitas siswa berpadu dengan kebanggaan guru dan orang tua yang menyaksikan hasil nyata pendidikan keterampilan di madrasah.

Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, S.Ag., M.S.I., dalam keterangannya menyampaikan bahwa gelar karya siswa merupakan wujud nyata dari komitmen madrasah dalam memberikan layanan pendidikan yang utuh dan relevan dengan kebutuhan masa depan.

“Gelar karya ini menjadi ajang pembuktian bahwa siswa MAN 2 Kulon Progo dibekali teori, tetapi juga keterampilan, karakter, dan kepercayaan diri. Kami ingin lulusan MAN 2 Kulon Progo benar-benar siap melanjutkan pendidikan, bekerja, maupun berwirausaha sesuai minat dan bakatnya,” ungkapnya.

Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk terus berkarya, berinovasi, serta mengembangkan potensi diri, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap madrasah sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan adaptif terhadap tantangan zaman. (gia/dpj)