KUA Panjatan Dampingi PKH Bugel II, Bahas Perlindungan Anak dalam Perspektif Islam

Kulon Progo (KUA Panjatan) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kapanewon Panjatan melaksanakan kegiatan Pendampingan Program Keluarga Harapan (PKH) di Dusun Bugel II, Kalurahan Bugel, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, pada Senin, (15/12/2025) pagi.
Hadir Penyuluh Agama Islam, Kartiwin, S.Pd.I., M.S.I., Koordinator PKH Kapanewon Panjatan, Yanu Agung Nugroho, S.H., serta Kelompok Penerima Manfaat (KPM) PKH Dusun Bugel II.
Dalam pendampingan, materi yang disampaikan mengangkat tema “Perlindungan Anak dalam Perspektif Islam”. Penyuluh Agama Islam KUA Panjatan menyampaikan bahwa Islam menempatkan anak sebagai amanah yang harus dijaga, dilindungi, dan dipenuhi hak-haknya, baik secara fisik, mental, maupun spiritual. Orang tua dan keluarga memiliki peran sentral dalam menciptakan lingkungan yang aman, penuh kasih sayang, serta terbebas dari kekerasan dan diskriminasi terhadap anak.
Sedangkan Koordinator PKH, Yanu Agung Nugroho, S.H., menyambut baik sinergi antara KUA Panjatan dan PKH. Menurutnya, kolaborasi ini sangat membantu dalam memberikan pendampingan yang lebih komprehensif, tidak hanya dari sisi sosial dan ekonomi, tetapi juga dari aspek spiritual dan moral.
Sementara itu, Kepala KUA Kapanewon Panjatan, H. Basid Rustami, S.Ag., memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan pendampingan tersebut. Ia menyampaikan bahwa keterlibatan Penyuluh Agama Islam dalam kegiatan PKH merupakan bentuk nyata peran KUA dalam mendukung penguatan keluarga dan perlindungan anak di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Kementerian Agama RI dalam mendukung penguatan ketahanan keluarga, perlindungan anak, serta internalisasi nilai-nilai moderasi beragama di masyarakat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, kegiatan pendampingan ini juga selaras dengan program prioritas Kementerian Agama RI, khususnya dalam penguatan Moderasi Beragama, pemberdayaan masyarakat berbasis keagamaan, serta dukungan terhadap upaya lintas sektor dalam mewujudkan keluarga yang harmonis, berdaya, dan berakhlak mulia.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para KPM PKH semakin memahami pentingnya peran keluarga dalam melindungi anak sesuai ajaran Islam, sehingga mampu menciptakan generasi yang sehat, berkarakter, dan berakhlakul karimah.(win/dpj )



Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!